Indonesia memiliki gerai ritel yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia sepanjang tahun 2022. Melansir dari Euromonitor International, tercatat jumlah gerai ritel di Indonesia mencapai 3,98 juta pada 2022. Meskipun jumlahnya besar namun jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 0,9% dibadningkan pada tahun 2021 yang sebanyak 4,09 juta gerai ritel.
Sementara itu Indomaret menjadi ritel dengan gerai terbanyak yang ada di Indonesia, jumlah tersebut mencapai 19.996 gerai dengan penjualan sebesar US$7,61 miliar.
Sedangkan posisi kedua dan ketiga ditempati Alfamart dan Alfamidi yang masing-masing memiliki gerai sebanyak 17.394 gerai dan 2.273 gerai. Nilai penjualan dari keduanya mencapai nilai sebesar US$7,62 miliar dan US$1,1 miliar.
Superindo memiliki 189 gerai dengan nilai penjualan sebesar US$383 juta. Hypermart memiliki 103 gerai. Carrefour dengan 70 gerai. Transmart Carrefour dengan 63 gerai. Serta Lotte Mart dengan 49 gerai dengan nilai penjualan sebesar US$256 juta.
Selain itu berdasarkan jenisnya, toko kelontong tradisional menjadi ritel yang paling banyak di Indonesia. Jumlahnya tercatat sebanyak 3,94 juta unit pada 2022. Jumlah tersebut setara dengan 98,78% dari seluruh ritel yang ada di Indonesia.
Ada juga ritel yang berbentuk toko serba ada (toserba) yang jumlahnya mengalami kenaikan 4,38% dibandingkan tahun 2021 yang sebanyak 39.714 ritel menjadi 41.453 ritel.
