Indonesia dengan keindahan alam yang memesona selalu menarik wisatawan mancanegara (wisman) untuk datang dan berkunjung. Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia merilis jumlah kunjungan wisman per bulan selama periode triwulan pertama 2024, berdasarkan pintu masuk.
Data tersebut menunjukkan bahwa jalur udara adalah jalur yang mayoritas di gunakan untuk menjadi pintu masuk wisman ke Indonesia
Pada triwulan pertama 2024, jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui jalur udara adalah sebanyak 2.049.472 wisatawan. Jumlah itu menjadi yang tertinggi di antara jalur lainnya, mendominasi 67,6% dari total semua pintu masuk yang digunakan.
Wisman yang menggunakan pintu masuk jalur laut adalah sebanyak 689.803 wisatawan. Sedangkan jumlah kunjungan wisman berdasarkan pintu masuk jalur darat sebanyak 292.481 wisatawan.
Lebih lanjut, BPS merilis 3 bandara utama yang digunakan sebagai pintu masuk wisman pada triwulan pertama tahun 2024 ini.
Bandara pertama adalah Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, dengan jumlah wisman sebanyak 1.333.139 wisatawan. Selanjutnya yang kedua adalah Bandara Internasional Soekarno–Hatta sebanyak 506.537 wisatawan, dan pada urutan ketiga Bandara Internasional Juanda sebanyak 63.765.
Sementara itu, untuk jalur laut, pintu masuk utama berada di Batam, dengan total 293.785 wisatawan. Selanjutnya di urutan kedua adalah Tanjung Uban sebanyak 50.615 wisatawan, dan yang terakhir melalui Tanjung Pinang sebanyak 13.592 wisatawan. Ketiga wilayah di atas merupakan wilayah yang berada di Provinsi Kepulauan Riau.
Untuk wilayah utama yang digunakan sebagai pintu masuk jalur darat wisman pada triwulan pertama tahun 2024 adalah melalui Jayapura sebanyak 21.672 wisatawan, Di urutan kedua adalah Atambua dengan total 24.807 wisatawan, dan pada posisi ketiga melalui Entikong sebanyak 9.286 wisatawan.
