Pernah terbayang seharian sibuk di luar rumah tanpa deodoran? Rasanya pasti tidak nyaman, apalagi kalau harus banyak bertemu orang. Itulah mengapa deodoran saat ini jadi barang kecil yang wajib dimiliki semua orang. Pilihan deodoran kini semakin beragam, mulai dari bentuk roll-on, spray, hingga cream. Tak heran kalau produk ini selalu laris di marketplace seperti Shopee.
Menurut analisa Compas untuk periode April hingga Juni 2025 (Kuartal II), Nivea masih memimpin pasar deodoran dengan pangsa 12,59%. Di posisi kedua ada Deorex (7,56%), salah satu brand lokal yang konsisten mempertahankan popularitasnya. Sementara itu, Perspirex berhasil naik ke urutan tiga dengan 6,67%, menyalip M.B.K. yang turun ke posisi lima (5,77%). Adapun Rexona juga menunjukkan kenaikan dengan menempati peringkat empat (6,47%), naik dari posisi lima sebelumnya.
Selanjutnya, Jennskin mengisi posisi keenam dengan pangsa 4,29%, diikuti oleh Posh (3,1%). Di bawahnya, terjadi pergeseran posisi antara Lady Speed Stick (2,39%) yang naik ke urutan delapan dan Tosca (2,27%) yang kini ada di posisi sembilan. Sementara itu, SR12 melengkapi daftar sepuluh besar dengan 2,01%.
Dari sepuluh besar brand deodoran terlaris ini, enam di antaranya merupakan produk lokal, yakni Deorex, M.B.K., Jennskin, Posh, Tosca, dan SR12. Dominasi brand dalam negeri menunjukkan naiknya kepercayaan konsumen terhadap kualitas deodoran lokal, baik dari segi inovasi maupun daya saing harga.
Sebagai informasi, data ini dihimpun dari toko resmi maupun non-resmi di Shopee, dengan perhitungan hanya pada produk yang memiliki rating minimal bintang empat. Artinya, selain mencerminkan volume penjualan yang tinggi, angka ini juga menggambarkan kepuasan konsumen terhadap kualitas deodoran yang mereka beli secara online.
Baca Juga: 10 Brand Toner Terlaris di Shopee Indonesia 2025, Mana Favoritmu?
Sumber:
https://www.instagram.com/p/DOannRjElGx/?img_index=2&igsh=MXg5NTZjczFpY2JjYQ==
