Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada pertandingan ketujuh ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan berlangsung di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2024). Walaupun Timnas Indonesia kembali mendapat suntikan pemain baru dalam skuad, evaluasi pertandingan yang telah lalu dapat menjadi input penting untuk memasang ekspektasi kepada pertandingan.
Secara penampilan, Timnas Australia sejauh ini lebih dominan dibanding skuad Garuda berdasarkan catatan pertandingan dari Flashscore selama ronde 3 kualifikasi Piala Dunia 2026. Meski demikian, Indonesia menunjukkan efektivitas yang lebih baik dalam memanfaatkan peluang.
Hal ini tercermin dari total tembakan Australia yang unggul dengan 70 tembakan, sedangkan Indonesia hanya mencatatkan 53 tembakan. Namun, dalam hal rasio konversi peluang, Indonesia lebih efektif dengan 11%, dibandingkan Australia yang hanya 8%.
Meski kedua tim sama-sama mencetak 6 gol, Indonesia lebih banyak kebobolan (8 gol) daripada Australia (5 gol). Ini menandakan lini pertahanan Indonesia lebih rentan terhadap serangan lawan.
Sementara itu, dari segi penguasaan bola, Australia jauh lebih dominan dengan 57,1%, sementara Indonesia hanya 41,3%. Keunggulan ini juga tercermin dalam jumlah tembakan yang diterima masing-masing tim. Indonesia telah menghadapi 101 tembakan, jauh lebih banyak dibandingkan Australia yang hanya menerima 38 tembakan.
Adapun, di lini pertahanan, kiper Indonesia lebih sibuk dengan 20 penyelamatan, sementara Australia hanya melakukan 8 penyelamatan. Hal ini menandakan bahwa pertahanan Indonesia lebih sering mendapat tekanan.
Secara keseluruhan, Australia lebih unggul dan mendominasi permainan juga jumlah peluang, sedangkan Indonesia lebih efektif dalam memanfaatkan kesempatan yang ada. Akan tetapi, dengan jumlah tembakan yang diterima jauh lebih banyak, Indonesia perlu memperbaiki pertahanan untuk mengantisipasi laga-laga ke depannya.
Baca Juga: Debut di Timnas, Simak Performa Ole Romeny & Septian Bagaskara Musim 2024/2025
