Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2024 telah berakhir pada awal September lalu. Jawa Timur berhasil meraih gelar juara umum dari total perolehan medali.
Ditinjau dari total medali per sekolah, maka MAN 2 Malang menduduki posisi puncak dengan membawakan 10 medali untuk Jawa Timur, yang terdiri atas 2 emas, 5 perak, dan 3 perunggu.
Dua medali emas diraih dari olimpiade Kimia dan Matematika. Peraih medali emas Kimia Ahmad Ayman Al Ghifary juga memperoleh gelar “Best Experiment”.
Peringkat kedua ditempati oleh sekolah asal Jakarta, yaitu SMAS Kristen 1 BPK Penabur. Sebanyak 7 medali dipersembahkan sekolah ini untuk Provinsi Jakarta, yakni 2 emas, 4 perak, dan 1 perunggu.
Matematika dan Kimia juga menjadi sumber emas bagi sekolah ini. Peraih medali emas Kimia yaitu Darren Mikael Chauhari turut menerima 2 penghargaan lain, yakni “Best Theory” dan “Absolute Winner”.
Sumatra Selatan, Riau, Bali, dan Sumatra Utara memutus dominasi sekolah asal Jawa di puncak klasemen secara berurutan. SMA Ignatius Global School (IGS) Palembang menduduki posisi ketiga. Tahun ini, SMA IGS menyumbangkan 2 emas, 3 perak, dan 1 perunggu untuk Sumatra Selatan.
Kedua emas yang diraih SMA IGS datang dari mata olimpiade Fisika dan Ekonomi. Pada mata olimpiade Ekonomi, Celine Aurelia Tan mendapatkan medali emas sekaligus gelar “Best Business Case”.
SMAS Darma Yudha Pekanbaru menyusul di peringkat keempat. Sebanyak 2 emas, 2 perak, dan 3 perunggu berhasil dibawa pulang untuk Provinsi Riau. Matematika dan Informatika jadi andalan sekolah ini untuk meraih medali emas. Franklin FIlbert Irwan yang mendapatkan emas di mata olimpiade Informatika juga keluar sebagai peraih nilai terbaik atau “Perfect Scorer”.
Tepat di belakangnya, SMAN 1 Denpasar menduduki posisi kelima. Sekolah ini menjadi sekolah negeri kedua di puncak klasemen setelah MAN 2 Malang. Pada OSN 2024, sekolah asal Pulau Dewata ini membawa pulang 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Dua medali diraih sekolah ini dari mata olimpiade Fisika, yaitu emas dan perak. Sebuah medali emas lagi datang dari mata olimpiade Ekonomi.
Peringkat keenam ditempati oleh SMAS Sutomo 1 Medan. Sekolah ini menyumbangkan jumlah medali yang sama dengan SMAN 1 Denpasar. Fisika dan Ekonomi juga menjadi sumber emas bagi sekolah ini. Faustine Bryant Tanhoga berhasil meraih medali emas sekaligus penghargaan “Best Economics”.
Terdapat 2 sekolah asal Jawa Timur lainnya yang termasuk dalam 10 sekolah pemenang OSN 2024. Di antaranya SMAS Kristen Petra 1 di peringkat ketujuh dan MAN Insan Cendekia (IC) Pasuruan di peringkat delapan. SMAS Kristen Petra 1 unggul di Biologi dan Kebumian dengan masing-masing 1 emas. Sementara MAN IC Pasuruan unggul di Astronomi dan Kebumian.
Selanjutnya, Banten juga menempatkan 2 perwakilannya dalam daftar ini. SMAN 2 Tangerang Selatan di peringkat sembilan menyumbangkan 2 emas.
SMAN 2 Tangsel menguasai panggung di mata olimpiade Geografi dengan menempati 2 posisi teratas di hasil akhir. Kedua emas ini diraih oleh Anggraini Safitri yang juga meraih penghargaan “Best Multimedia Test” sekaligus “Absolute Winner” dan Haya Izzah Mahira.
Perwakilan Banten lainnya yakni SMAS Kristen BPK Penabur Gading Serpong menyumbangkan 1 emas, 3 perak, dan 5 perunggu di posisi kesepuluh. Satu-satunya emas SMAS Kristen Penabur Gading Serpong diraih oleh Naomi Michaela Lee di mata olimpiade Kimia.
Baca Juga: Cina Koleksi Medali Emas Olimpiade Matematika Internasional Terbanyak
