Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menerbitkan data bertajuk Ikhtisar Data Pendidikan 2022/2023. Di dalamnya tercatat angka putus sekolah pada jenjang menengah atas (SMA) mecapai 10.091 di seluruh daerah di Indonesia. Sumatera Utara tercatat sebagai daerah dengan angka putus SMA terbesar sebanyak 1.263 siswa. Disusul oleh Sulawesi Selatan dengan angka sebanyak 924 siswa.
Di Sumatera Utara sendiri dari 1.263 siswa yang berhenti sekolah, terdapat 418 siswa yang berhenti di kelas 10, kemudian 375 siswa yang berhenti di kelas 11. Serta terdapat 470 siswa yang berhenti saat menduduki kelas 12.
Sedangkan di Sulawesi Selatan dari 924 siswa yang berhenti sekolah, terdapat 494 siswa yang memilih berhenti di kelas 10, kemudian 223 siswa berhenti di kelas 11. Dan di kelas 12 terdapat 207 siswa yang memilih berhenti.
Selain itu berdasarkan Data Badan Pusat Statistik (BPS), aka putus sekolah di Indonesia meningkat di seluruh jenjang pendidikan. Persentase dijenjang SMA menjadi yang terbesar dibandingkan jenjang dibawahnya, angka putus sekolah dijenjang SMA mencapai 1,38% pada 2022. Hal tersebut menandakan dari 1000 penduduk terdapat 13 penduduk yang putus sekolah di jenjang tersebut. Angkanya tercatat naik sebesar 0,26% dibandingkan pada tahun 2021 yang sebesar 1,21%.
