CEOWORLD Magazine merilis daftar 146 negara paling bahagia di dunia. Dalam data yang dikumpulkan sejak tahun 2020 hingga tahun 2024 ini, Israel berada pada peringkat keempat dengan skor kebahagiaan sebesar 95,2.
Ironisnya, di tengah kebahagiaan Israel yang bahkan masuk ke dalam jajaran top 5 negara paling bahagia di dunia ini, Palestina justru sebaliknya.
Berada di posisi ke 99 dengan skor kebahagiaan sebesar 72,78, Palestina masih harus bertahan di tengah serangan genosida yang dilakukan Israel hingga saat ini.
Jumlah korban tewas warga Palestina sejak 7 Oktober 2023 menembus 28.985 orang dan korban luka mencapai 68.883 orang.
Angka tersebut sangat berpotensi meningkat mengingat saat ini, Israel juga menyerang Kota Rafah. Padahal, kawasan paling selatan Jalur Gaza ini sebelumnya termasuk tempat paling aman bagi warga Palestina untuk mengungsi.
Dan kini, tempat yang menampung lebih dari separuh warga Palestina tersebut menjadi target serangan Israel.
Jumlah warga Palestina yang berada di Rafah saat ini bahkan mencapai empat kali lipat dibandingkan sebelum serangan Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.
Dengan jumlah tersebut, tentunya akan sangat banyak korban yang berjatuhan jika Israel, negara nomor 4 paling bahagia di dunia ini, menyerang Kota Rafah.
Pemerintah Israel bahkan mengancam serangan tersebut akan berlanjut hingga Ramadan jika warga Israel yang menjadi sandera tidak dibebaskan. Tidak hanya sebagai ancaman, tujuan Israel menyerang Rafah adalah untuk mengalahkan batalion Hamas yang tersisa di sana.
Padahal, Ramadan tinggal menghitung hari tetapi warga Palestina masih harus bertahan sambil berharap-harap cemas tidak akan menjalani Bulan Ramadan dengan situasi yang mengerikan ini.