Menghimpun data survei Indikator Politik Indonesia, mayoritas masyarakat Indonesia mengaku puas terhadap penyelenggaraan mudik pada Lebaran 2024. Adapun 22% responden menyebutkan sangat puas, sedangkan 51,9% lainnya mengaku cukup puas. Total, 73,9% responden puas terhadap pelaksanaan mudik.
Meski begitu, terdapat 8% responden yang menjawab kurang puas dengan pelaksanaan mudik Lebaran tahun ini. 3,1% juga menyatakan tidak puas sama sekali, sedangkan 15% sisanya menjawab tidak tahu atau memilih tidak menjawab.
Peneliti Utama Indikator Hendro Prasetyo mengungkapkan bahwa masyarakat yang melakukan mudik lebaran mayoritas mengaku puas terhadap pelaksanaan mudik kali ini. Terbukti, dari 39,6% responden yang mengaku mudik, 90,4% di antaranya merasa puas dengan pelaksanaan mudik 2024 ini. Angka ini naik dari tahun sebelumnya yang sebesar 82,6%. Sebaliknya, hanya 7,3% pemudik yang menyatakan tidak puas.
Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP) Donny Yoesgiantoro, mengapresiasi Polri atas hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menyatakan 73,9% masyarakat puas atas penyelenggaraan mudik lebaran 2024.
"Saya Donny Yoesgiantoro Ketua Komisi Informasi Pusat mengapresiasi kepada Polisi Republik Indonesia atas hasil survey Indikator yang disampaikan kemarin bahwa masyarakat puas dengan penyelenggaraan mudik lebaran tahun 2024," ujar Donny, Rabu (15/5/2024), mengutip Tribrata News.
Beberapa hal yang mempengaruhi kepuasan masyarakat terhadap mudik adalah antara lain dari segi layanan angkutan umum, kondisi jalan, pengaturan lalu lintas, hingga ketersediaan bahan bakar.
"Tentunya ini merupakan hasil kerjasama yang solid antara Polri, TNI, dan kementerian/lembaga untuk mewujudkan mudik yang aman, nyaman, ceria, dan penuh makna kepada masyarakat," lanjut Donny.
