Setiap negara yang ada di seluruh dunia, pasti berupaya untuk memutus rantai angka kelaparan di negaranya. Menurut Indeks Kelaparan Global atau Global Hunger Index (GHI), tingkat kelaparan di dunia telah menurun 28% sejak tahun 2000. Hal ini menjadi pencapaian yang dapat dikatakan bagus. Meskipun tingkat kelaparan di dunia penurun, namun satu dari sembilan orang di dunia masih menghadapi kelaparan.
Berdasarkan data yang terhimpun dalam Global Hunger Index, tercatat hampir setengah dari 119 negara masih mengalami kelaparan yang cukup serius dan tergolong mengkhawatirkan. Yaman menjadi negara dengan tingkat kelaparannya yang cukup tinggi yaitu sebesar 45,1 poin. Pada posisi kedua terdapat Republik Afrika Tengah yang mendapat poin sebesar 44 poin. Dilanjut dengan Madagaskar dengan 38,7 point.
Indonesia sendiri tidak termasuk ke dalam daftar negara dengan tingkat kelaparan tertinggi. Dalam laporan tersebut Indonesia menduduki posisi ke-77 dari 121 negara yang masuk ke dalam GHI dengan poin 17,9 poin. Dengan ini Indonesia termasuk ke dalam level kelaparan yang moderat.
Sebagai informasi, indeks di bawah 9,9 poin menunjukkan kelaparan yang rendah. Indeks 10-19,9 masuk ke dalam level moderat serta indeks 20-34,9 masuk ke dalam level serius. Selanjutnya indeks dengan poin sebesar 35-49,9 masuk ke dalam level mengkhawatirkan. Serta indeks poin diatas 50 masuk kategori sangat mengkhawatirkan.
