Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran 2024/2025 telah resmi dibuka. Bagi para calon siswa dan orang tua, pemilihan sekolah menengah atas (SMA) terbaik merupakan keputusan signifikan dalam perjalanan pendidikan ke jenjang berikutnya.
Sebagai acuan, data dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) dapat digunakan untuk menentukan SMA terbaik di Indonesia. Dalam konteks ini, SMA mencakup juga Madrasah Aliyah (MA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tahun 2022 yang telah dipublikasikan oleh LTMPT, menunjukkan daftar 1000 sekolah terbaik di Indonesia. Daftar ini menjadi sumber informasi yang penting bagi siswa dan orang tua dalam memilih sekolah yang tepat sesuai dengan kemampuan dan minat mereka.
Pada peringkat pertama, MAN Insan Cendekia Serpong berhasil mempertahankan posisinya dengan total nilai 666,494. Di posisi kedua, SMA Katolik St. Louis 1 memperoleh nilai total sebesar 641,482.
SMA Pradita Dirgantara menempati posisi ketiga dengan total nilai 640,747, menunjukkan prestasi yang signifikan dalam peringkat LTMPT.
Meskipun LTMPT memberikan daftar sekolah terbaik, perlu diingat bahwa peringkat ini didasarkan pada nilai UTBK saja. Dilansir Tempo, terdapat beberapa SMA unggulan yang tidak masuk ke daftar Top 1000 LTMPT dikarenakan kesalahan administrasi, seperti SMA Unggulan MH Thamrin dan SMAK 1 BPK Penabur Jakarta.
Selain melihat peringkat UTBK, calon siswa dan orang tua juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kurikulum yang diterapkan, fasilitas yang tersedia, lingkungan sekolah, lokasi yang strategis, serta prestasi yang telah diraih oleh para alumni. Hal ini penting untuk memastikan bahwa sekolah yang dipilih dapat mendukung perkembangan akademik dan pribadi siswa secara optimal.
Baca juga: Cek Jadwal dan Kuota PPDB 2024: Kuota Zonasi Mencapai 70%
