Content Management System (CMS) adalah perangkat lunak komputer atau aplikasi yang menggunakan database untuk mengelola konten dan mengembangkan situs web.
Menurut Tech Target, CMS adalah aplikasi perangkat lunak yang memungkinkan pengguna membuat, mengedit, berkolaborasi, menerbitkan, dan menyimpan konten secara digital.
CMS menyediakan tampilan pengguna yang ramah untuk pemula. Kini, semua orang bisa membuat situs web, mengedit, serta mempublikasikan konten web tanpa perlu menulis kode dari awal. Namun demikian, perlu diingat tidak semua website dibuat menggunakan CMS.
Ada banyak sekali penyedia CMS, baik yang gratis dan berbayar. Setiap layanan CMS menawarkan fitur tersendiri untuk memenuhi kebutuhan para user.
Menurut survei W3Techs, WordPress menjadi CMS yang paling banyak digunakan. WordPress tercatat telah digunakan oleh 43,6% situs web dan memiliki pangsa pasar sistem manajemen konten sebesar 62,5%.
Posisi kedua ada Shopify, dengan pangsa pasar mencapai 6,5%, sangat jauh dari WordPress yang berada di urutan pertama. Wix menyusul di urutan ketiga dengan pangsa pasar sebesar 4,4%.
Di peringkat keempat terdapat Squarespace, dengan pangsa pasar mencapai 3,1%. Squarespace juga digunakan oleh 2,2% dari semua situs web. Posisi kelima diisi Joomla yang digunakan oleh 2,3% CMS dan 1,6% dari semua situs web.
“Kami hanya menyertakan situs web yang relevan dalam survei kami. Sebuah situs web relevan jika memiliki konten atau fungsi yang bermakna. Kami menggunakan analisis konten serta struktur tautan antar situs web untuk menentukan relevansi suatu situs. Sampel kami terdiri dari jutaan situs web, yang kami sebut web relevan.” ungkap Tim W3Techs.
Baca Juga: Indonesia Jadi Negara dengan Indeks Digitalisasi Terendah di Asia Tenggara
