Menjelang tahun baru 2024, berlibur ke luar negeri dapat menjadi salah satu opsi untuk menghabiskan malam pergantian tahun. Tidak perlu jauh melintasi benua lain, negara-negara tetangga di Asia Tenggara juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Keamanan merupakan aspek penting dalam menentukan negara yang akan dikunjungi untuk berlibur, terutama bagi para solo traveler. Melansir Travel Safe, pada lingkup Asia Tenggara, Singapura menjadi negara dengan indeks keamanan tertinggi, yakni menyentuh angka 90. Salah satu daya tarik Singapura adalah wisata kulinernya yang beraneka ragam, sebab terdapat berbagai etnis yang mendiami di negara tersebut.
Tidak hanya tertinggi di jajaran negara Asean, Singapura menempati urutan ke-9 sebagai negara teraman menurut ranking global. Skor indeks keamanan Singapura tampak setara Selandia Baru, Gibraltar, Bermuda, dan Aruba.
Hal ini selaras dengan skor indeks kriminalitas Singapura yang hanya sebesar 3,47 berdasarkan data Global Organized Crime Index 2023. Angka tersebut merupakan yang terendah kedua di Asia Tenggara, setelah Brunei Darussalam dengan skor indeks kriminalitas 2,85.
Negara Asia Tenggara selanjutnya yang memiliki skor indeks keamanan tinggi adalah Brunei Darussalam, yakni sebesar 80. Brunei menganut sistem hukum yang berdasarkan agama Islam, sehingga terdapat berbagai tempat-tempat wisata keagamaan. Oleh karena itu, wisatawan perlu memperhatikan dan mematuhi aturan-aturan keagamaan di negara ini.
Selanjutnya terdapat Vietnam dengan skor indeks keamanan 73. Negara ini terkenal dengan kuil-kuil serta pagoda Buddha indah yang kerap menjadi destinasi wisata turis. Wisata alam negara ini juga tidak kalah indah.
Meskipun begitu, menurut Travel Safe, salah satu tindak kriminal yang harus diwaspadai saat berlibur ke Vietnam adalah pencopetan. Hal ini masih sering terjadi di kota-kota besar Vietnam dan kawasan wisata.
Malaysia tercatat memiliki skor indeks keamanan yang tergolong baik, yakni sebesar 69. Sama dengan Vietnam, pencopetan atau pencurian menjadi tindak kriminal yang harus sangat diwaspadai turis saat berkunjung.
Menyusul Malaysia, terdapat Kamboja dengan skor 68. Angka ini masih termasuk pada kategori negara dengan risiko berwisata yang rendah. Negara ini terkenal dengan wisata alam serta kuil-kuilnya yang menarik.
Ada pun Indonesia berada pada urutan ke-6 negara dengan skor indeks tertinggi di Asia Tenggara. Indonesia tercatat memiliki skor 58 dan termasuk dalam kategori negara dengan risiko berwisata yang sedang.
Travel Safe mencatat pencopetan menjadi tindak kriminal yang paling sering terjadi dan harus sangat diantisipasi. Indeks kriminalitas Indonesia pun termasuk tertinggi di antara negara Asean, yakni sebesar 6,85.
