Jumlah Penumpang 4 Bandara Utama di Indonesia 2025

Jumlah keberangkatan dan kedatangan di 4 bandara utama ini pada Januari 2025 melebihi 1,7 juta penumpang.

Jumlah Penumpang 4 Bandara Utama di Indonesia Januari 2025

Sumber: BPS (Badan Pusat Statistik)
GoodStats

Mobilisasi melalui transportasi udara sudah tidak asing lagi dilakukan di Indonesia. Dilansir dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pasca Covid-19, aktivitas penerbangan di bandara sudah perlahan berjalan seperti biasanya.

“Kita terus berusaha melakukan pemulihan agar sektor penerbangan kembali menggeliat, bandara kembali ramai, dan banyak rute penerbangan yang dibuka kembali,” ujar Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Nur Isnin Istiartono.

Hal serupa terjadi di empat bandara utama di Indonesia, yaitu Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Kualanamu di Medan, Juanda di Surabaya, dan Ngurah Rai di Bali.

Dilansir dari laman resmi Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penumpang keberangkatan dari Bandara Soekarno Hatta jadi yang tinggi pada Januari 2025. Untuk keberangkatan saja, tercatat ada 771.492 orang. Angka kedatangan penumpang di Soekarno Hatta bahkan lebih tinggi lagi. Tercatat 837.418 orang mendarat dengan aman di Bandara Soekarno Hatta pada awal 2025 ini.

Pada posisi kedua, jumlah keberangkatan di Bandara Ngurah Rai Bali menembus 618.421 orang dan untuk kedatangannya mencapai 599.502 penumpang.

Bandara Kualanamu menyusul di urutan ketiga teramai dengan total keberangkatan di Januari 2025 mencapai 112.283 orang. Untuk kedatangan penumpang, Kualanamu menyambut 126.868 orang pada awal tahun.

Terakhir, Bandara Juanda mencatatkan angka penerimaan penumpang keberangkatan dan kedatangan yang jauh lebih kecil. Tidak sampai ratusan ribu, penumpang keberangkatan dari Bandara Juanda Januari 2025 hanya menyentuh angka 99.316. Jumlah penumpang kedatangan yang diterima Juanda berbeda cukup jauh karena mencapai 106.231 orang.

Baca Juga: 10 Bandara Tersibuk di ASEAN Desember 2024, 3 dari Indonesia

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook