Pada tahun 2020, penggunaan bioenergi terus meningkat dan menjadi semakin penting sebagai sumber energi terbarukan di seluruh dunia. Menurut laporan International Energy Agency (IEA), pangsa konsumsi bioenergi global menurut penggunaan akhir pada tahun 2020 terdiri dari beberapa sektor utama.
Pertama-tama, sektor transportasi merupakan pengguna terbesar bioenergi pada tahun 2020, dengan pangsa konsumsi sekitar 45 persen dari total konsumsi bioenergi global. Bioenergi dalam sektor transportasi digunakan terutama dalam bentuk biofuel, seperti biodiesel dan bioetanol, yang diproduksi dari bahan baku biomassa, seperti minyak kelapa sawit, jagung, gandum, atau tebu.
Kedua, sektor industri juga merupakan pengguna penting bioenergi, dengan pangsa konsumsi sekitar 29 persen dari total konsumsi bioenergi global pada tahun 2020. Bioenergi dalam sektor industri digunakan untuk memasok energi panas dan listrik, baik untuk keperluan internal maupun untuk dijual ke grid.
Ketiga, sektor pembangunan dan hunian juga merupakan pengguna bioenergi yang signifikan, dengan pangsa konsumsi sekitar 22 persen dari total konsumsi bioenergi global pada tahun 2020. Bioenergi dalam sektor pembangunan dan hunian digunakan terutama untuk pemanasan ruangan, listrik, dan pembangkitan panas air.
Terakhir, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan juga merupakan pengguna bioenergi, dengan pangsa konsumsi sekitar 4 persen dari total konsumsi bioenergi global pada tahun 2020. Bioenergi dalam sektor ini digunakan terutama untuk menghasilkan panas, listrik, dan bahan bakar, seperti gas metana dari limbah ternak atau biomassa.
Secara keseluruhan, penggunaan bioenergi terus berkembang dan semakin penting sebagai sumber energi terbarukan di seluruh dunia. Penggunaan bioenergi dalam sektor transportasi, industri, pembangunan dan hunian, serta pertanian, kehutanan, dan perikanan terus meningkat, dan diperkirakan akan terus berkembang di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk terus mempromosikan penggunaan bioenergi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan guna membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan mempercepat transisi ke arah ekonomi rendah karbon.