Kesadaran akan pentingnya beraktivitas fisik secara rutin semakin bertumbuh di Indonesia. Beraktivitas fisik terbukti dapat mengurangi risiko penyakit tidak menular, sehingga kegiatan ini sering kali dianggap sebagai “investasi” untuk masa depan.
Kementerian Kesehatan menyuarakan dalam situs resminya menyatakan bahwa setiap orang dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik minimal 150 menit dalam seminggu untuk menyehatkan jantung.
Menurut laporan survei bertajuk Consumer Report Indonesia 2024 yang diterbitkan oleh Standard Insight, rupanya hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah memiliki kesadaran pentingnya berolahraga.
Lebih dari 90% responden percaya bahwa berolahraga patut diperhitungkan sebagai salah satu kegiatan penting yang harus dilakukan dengan rutin. Survei ini juga menunjukan bahwa masyarakat berusia 26-35 tahun paling aktif berolahraga, khususnya mereka yang berasal dari kota besar seperti Surabaya, Jakarta, dan Bandung.
Berbagai Pilihan Kegiatan untuk Menyehatkan Badan
Sebagian besar orang memilih opsi yang paling mudah dilakukan dan “murah meriah” seperti jalan kaki atau berlari. Popularitasnya kemudian diikuti oleh bersepeda, berenang, gym, yoga, olahraga tim (misalnya sepak bola atau basket), mendaki, menari (misalnya zumba), dan berbagai jenis olahraga lainnya.
Jadi, Seberapa Banyak Orang Indonesia yang Berkomitmen untuk Rutin Berolahraga?
Statistik menunjukan bahwa sebesar 36,3% dari responden mengaku berolahraga setidaknya seminggu sekali. Persentase ini merupakan yang teratas dibandingkan dengan kategori jawaban yang lainnya. Di urutan kedua, sejumlah 30% responden berolahraga setidaknya sekali dalam sebulan
Sudah menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari, terdapat 17% responden yang rutin berolahraga lebih dari sekali dalam seminggu. Sebagian kecil responden (13,8% dari keseluruhan responden) mengaku jarang melakukan kegiatan bermanfaat ini, yakni tidak sampai sebulan sekali. Sisanya, 1% responden mengaku tidak pernah berolahraga.
Baca Juga: Gen Z Paling Sering Olahraga Lari Selepas Bekerja
