Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan resmi gantung raket usai takluk dari ganda putra Malaysia Junaidi Arif/Roy King Yap dengan skor 13-21 dan 14-21, pada babak 16 besar Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025).
Keduanya menjadikan turnamen BWF Super 500 ini sebagai kejuaraan terakhir yang mereka ikuti. Momen pensiun kedua atlet juara dunia ini juga ditandai dengan acara Moment of Honor Hendra/Ahsan yang berlokasi di venue ajang Daihatsu Indonesia Masters 2025, pada Minggu pagi (26/1/2025).
Dalam kesempatan itu, The Daddies (julukan Hendra/Ahsan) yang telah berpasangan sejak 2012 menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung karier mereka, mulai dari keluarga, PBSI, para pecinta bulu tangkis, hingga masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan selama ini.
The Daddies juga berkesempatan melakukan pertandingan perpisahan melawan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan pebulu tangkis Korea Selatan Seo Seung-jae. Laga ringan yang diwarnai gelak tawa dalam suasana santai tersebut dimenangkan oleh Hendra/Ahsan.
“Sebenarnya saya memilih lawan Minions karena di tahun 2019 kita sering final bareng ya, jadi itu akan sangat spesial ya. Cuma kebetulan Gideon-nya tidak bisa, sedang ada acara. Saya hubungi Seo Seung-jae, kebetulan dia masih di sini dan dia bersedia,” ujar Hendra dalam keterangan tertulis.
Sebelum berpasangan dengan Ahsan, Hendra terlebih dahulu berpasangan dengan Markis Kido dan berhasil meraih emas Olimpiade Beijing 2008. Sementara Ahsan sebelumnya berpasangan dengan Bona Septano.
Hendra pensiun tepat di usia 40 tahun, sementara Ahsan di usia yang ke-37 tahun. Melansir laman Badminton World Federation (BWF), sejumlah prestasi yang telah diraih pasangan ini di antaranya adalah tiga kali gelar juara dunia pada 2013, 2015, dan 2019, medali emas Asian Games 2014, serta beragam gelar BWF World Tour, termasuk All England.
Baca juga: Negara Dengan Tim Badminton terkuat di Asian Games
