Rasa percaya masyarakat dunia terhadap media seiring berjalannya waktu terus memudar. Hal ini disebabkan oleh banyaknya informasi yang berlalu lalang setiap detiknya tetapi belum tentu valid adanya.
Media-media di kawasan asia sendiri sering kali dirasa telah membentuk sebuah informasi sedemikian rupa guna mendukung kepentingan pribadi media itu sendiri dan tidak mengedepankan fakta sehingga informasi yang dihadirkan pun kurang akurat. Padahal sudah seharusnya media mengambil tindakan yang benar dan menjalankan fungsinya sebagai salah satu sumber informasi terpercaya masa kini.
Menurut ddata Statista, Thailand merupakan negara yang paling percaya dengan media. Persentasenya mencapai 50% yang bisa dibilang diatas rata-rata. Masih di Asia Tenggara, dibawahnya terdapat Singapura dengan persentase sebesar 45%.
Pada urutan ketiga terdapat negara Jepang dengan 42% dan disusul oleh Malaysia yang memiliki persentase 40%. Isu kebebasan pers juga politik dalam media beberapa kali pempengaruhi rasa percaya masyarakatnya terhadap media terkait.
Pada urutan selanjutnya diduduki oleh Hong Kong dan Indonesia. Dua negara ini sama-sama memiliki persentase sebesar 39%. Keduanya memiliki sedikit perbedaan dimana dilaporkan beberapa media di Hongkong mengalami pembatasan dalam pelaksanaan tugas. Sedangkan media Indonesia sendiri berpegang teguh terhadap pandangan negara demokratis yang menjunjung kebebasan pers.Terakhir ditutup oleh Filipina dengan persentase 38%.
