Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior Beregu Campuran atau yang biasa disebut dengan Piala Suhandinata tengah berlangsung di Nanchang, China. Turnamen beregu kasta tertinggi di level junior ini diadakan sejak 30 September dan akan berakhir pada 5 Oktober 2024.
Mengutip laman BWF, sepanjang gelarannya, baru empat negara yang berhasil memenangkan Piala Suhandinata, yakni China, Indonesia, Korea Selatan, dan Malaysia.
China menjadi pemenang pertama sekaligus negara dengan koleksi gelar juara terbanyak. Sejak pertama kali dipertandingkan pada tahun 2000, China sudah mengoleksi 14 gelar juara. Mereka hanya gagal menjadi juara pada edisi 2006, 2011, 2013, 2019, dan 2022.
Hebatnya lagi, meskipun gagal menjuarai beberapa edisi, kontingen China hampir selalu membawa pulang setidaknya medali perunggu. Edisi 2022 menjadi satu-satunya edisi di mana mereka gagal membawa pulang medali.
Korea Selatan adalah negara kedua setelah China yang berhasil mengangkat trofi di kejuaraan ini. Mereka juga berada di urutan kedua sebagai negara dengan gelar juara terbanyak di Piala Suhandinata.
Tercatat, Negeri Ginseng itu sudah menyabet trofi Piala Suhandinata sebanyak tiga kali. Gelar juara pertama mereka didapat pada edisi 2006 yang dilanjutkan dengan gelar juara kedua pada 2013. Sementara itu, gelar juara ketiga mereka diraih 2 tahun yang lalu di Piala Suhandinata 2022.
Negara berikutnya yang pernah menjuarai Piala Suhandinata adalah Malaysia. Negeri Jiran tersebut menjadi negara ketiga yang menyabet trofi juara di kejuaraan ini. Namun, mereka baru menjuarai turnamen ini satu kali, yakni pada edisi 2011. Setelahnya, prestasi mereka cenderung inkonsisten.
Indonesia juga termasuk sebagai negara yang pernah menjuarai Piala Suhandinata. Sama seperti Malaysia, Indonesia juga baru menjuarai turnamen ini satu kali yang diraih pada edisi 2019 lalu.
Baca Juga: 5 Turnamen Bulu Tangkis dengan Hadiah Terbesar 2024