Menurut Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Dispar Kaltim), penetapan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Pulau Kalimantan mampu membangkitkan pariwisata provinsi tersebut. Hal ini terbukti dengan tingkat kunjungan wisatawan yang melonjak.
“Khusus dalam beberapa bulan terakhir, tingkat kunjungan wisatawan ke Kaltim (Kalimantan Timur) naik antara 30-40%, terutama April kemarin yang merupakan momentum libur Idulfitri, yakni dengan kunjungan mengalami kenaikan hingga 40%,” tutur Kadispar Kaltim Ririn Sari Dewi, mengutip RRI.
Dispar Kaltim menyebutkan pada tahun 2023, kunjungan wisatawan nusantara ke Kalimantan Timur mencapai 9.242.915 orang, melonjak 401,87% dari target yang ditetapkan yakni 2,3 juta orang.
Setelah IKN ditetapkan resmi pada tahun 2020, kunjungan wisatawan nusantara ke wilayah tersebut terus melonjak drastis. Pembangunan masif IKN membuat banyak masyarakat Indonesia ingin berkunjung ke sana demi melihat kondisi ibu kota baru tersebut
Setidaknya terdapat 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur yang mengalami lonjakan kunjungan wisatawan nusantara di 2023.
Peringkat tiga teratas dengan kunjungan wisatawan domestik terbanyak diraih oleh Samarinda dengan jumlah 3.219.216 kunjungan, Kota Balikpapan sebanyak 2.634.015 kunjungan, dan Kutai Kartanegara yang mencatatkan 1.530.444 kunjungan.
Penajam Paser Utara menerima 859.041 kunjungan, Kabupaten Berau sebanyak 420.926, Bontang sebanyak 305.924 kunjungan, Kutai Timur sebanyak 212.959 kunjungan, Kutai Barat sebanyak 145.795 kunjungan, Kabupaten Paser sebanyak 105.838 kunjungan, dan Mahakam Ulu menerima 8.757 kunjungan.
Baca Juga: Ramai Jadi Sorotan, Berapa Biaya Pembangunan Istana Garuda di IKN?
