Setiap negara memiliki sistem jalan tolnya sendiri dengan karakteristik dan kebijakan yang berbeda-beda. Jaringan jalan tol sudah menjadi bagian penting dalam infrastruktur transportasi di Asia Tenggara. Sebagai negara terbesar di wilayah, Indonesia memiliki total panjang jalan tol terpanjang di Asia Tenggara, dengan jumlah panjang sekitar 2.623 kilometer, memimpin kawasan ini.
Negara tetangga Indonesia, Malaysia juga memiliki total panjang jalan tol yang signifikan yakni sepanjang 2.001 kilometer, memegang urutan kedua setelah Indonesia. Konektivitas dan pertumbuhan ekonomi negara tersebut juga berpengaruh atas dibangunnya jalan ini. Di pesisir Asia Tenggara, terdapat negara Vietnam telah membangun jaringan jalan tol sepanjang 1.850 kilometer, sedangkan total panjang jalan tol di negara lainnya seperti Filipina dan Myanmar relatif terbatas, masing-masing sekitar 626 kilometer dan 586,7 kilometer.
Dibawahnya terdapat egara-negara dengan total panjang jalan tol yang lebih relatif kecil, seperti Kamboja dengan 190,6 km, Singapura dengan 163 km dan Brunei dengan 134 km. Seluruh upaya pembangunan tol di wilayah Asia Tenggara ini mencerminkan komitmen bersama negara-negara Asia Tenggara untuk menyediakan infrastruktur transportasi yang lebih baik dan efisien bagi negaranya.