Sebagai salah satu bagian utama dari Sustainable Development Goals (SDGs), kesetaraan gender adalah isu penting dalam pembangunan sosial dan ekonomi sebuah di seluruh dunia.
Meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk memperbaiki kondisi ini, kesenjangan gender tetap menjadi tantangan besar di banyak negara, termasuk Indonesia.
Menurut laporan Global Gender Gap Report 2024 yang diterbitkan oleh World Economic Forum, Indonesia saat ini menempati peringkat 100 dari 146 negara dalam hal kesenjangan gender dengan indeks sebesar 0,686 dari skala 0-1. Semakin tinggi skor yang diperoleh, maka semakin rendah pula kesenjangan gender di negara tersebut.
Perolehan ini mengindikasikan adanya peningkatan kesenjangan gender di tanah air, yang menggambarkan bahwa Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan rumah dalam mencapai kesetaraan gender yang lebih baik.
Tidak hanya itu, peringkat Indonesia bahkan mengalami penurunan yang signifikan dari tahun sebelumnya. Terjadi penurunan sebesar 13 peringkat dan pengurangan sebanyak 0,011 poin dibanding tahun 2023.
Faktor utama yang berkontribusi terhadap tingginya kesenjangan gender di Indonesia meliputi ketidaksetaraan dalam hal upah, kurangnya representasi perempuan di posisi kepemimpinan, dan akses yang terbatas di tingkat pemerintahan serta badan legislatif bagi perempuan.
Baca Juga: Pemberdayaan Perempuan Indonesia Baru Capai Setengah Nilai Sempurna