Streaming film telah merevolusi cara kita menikmati hiburan, memberikan fleksibilitas untuk menonton film favorit kita tanpa harus pergi ke bioskop. Setidaknya hal ini juga terjadi di tanah air, dengan banyaknya pilihan platform streaming film yang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing antar penyedia.
Lembaga Jajak Pendapat (Jakpat) telah merilis data statistik yang mengungkapkan seberapa lama rata-rata masyarakat Indonesia menonton film melalui aplikasi streaming. Hasil ini terdapat dalam sebuah rilis bertajuk Indonesia Mobile Entertainment And Social Media Trends 1st Semester Of 2023. Hasilnya mengungkapkan pola menarik untuk diketahui.
Dari data yang diberikan, hanya 1 persen responden yang melaporkan bahwa mereka rata-rata menonton film selama kurang dari 15 menit. Sebanyak 4 persen responden mengatakan bahwa mereka biasanya menonton film selama 15 hingga 30 menit. Ini mungkin merupakan penonton yang menonton cuplikan singkat.
Namun, mayoritas responden, yaitu 47 persen, mengatakan bahwa mereka menonton film selama lebih dari 30 menit, dengan 20 persen dari mereka menghabiskan waktu 30 hingga 60 menit, dan 25 persen menonton selama 60 hingga 90 menit.
Tampaknya ada juga sejumlah penonton yang sangat terlibat dalam pengalaman menonton mereka. Sebanyak 27 persen responden mengungkapkan bahwa mereka menonton film selama 90 hingga 120 menit, sementara 23 persen lainnya bahkan bisa terpaku pada layar selama lebih dari 120 menit.
Hasil ini mencerminkan variasi dalam preferensi penonton untuk menghabiskan waktu menonton dengan jadwal dan aktivitas sehari-hari mereka. Dalam dunia yang semakin terhubung dan serba cepat, streaming film telah menjadi alternatif utama untuk menghibur diri sendiri. Kebiasaan menonton film ini kemungkinan akan terus dinamis seiring dengan perkembangan teknologi.