Simak Program Studi Undip dengan Persaingan Terendah di SNBP 2025

Prediksi prodi dengan persaingan terlonggar didasarkan pada jumlah pendaftar SNBP 2024 dibandingkan dengan daya tampung 2025.

10 Prodi dengan Persaingan Longgar di Universitas Diponegoro

Sumber: SNPMB
GoodStats

Universitas Diponegoro (Undip) menjadi salah satu kampus favorit di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Tahun lalu, Undip bahkan menempati posisi kedua sebagai perguruan tinggi negeri dengan jumlah pendaftar terbanyak, mencapai 34.658 orang. Dengan angka sebesar itu, persaingan untuk masuk tentu sangat ketat.

Namun, ada beberapa program studi di Undip yang diprediksi punya tingkat persaingan lebih rendah dari prodi lainnya. Prediksi ini didasarkan pada jumlah pendaftar SNBP 2024 dibandingkan dengan daya tampung 2025, yang rilis di laman SNPMB pada Rabu, (22/1/2025).

Fisika menempati posisi pertama sebagai prodi dengan persaingan paling longgar. Tahun lalu, prodi ini memiliki 174 pendaftar, sementara daya tampung tahun 2025 mencapai 63 kursi, sehingga rasio persaingannya sekitar 1:2,8. Artinya, setiap 1 kuota yang tersedia, ada sekitar 2,8 pesaing yang berebut mendapatkannya.

Di posisi kedua, ada Rekayasa Perancangan Mekanik dengan 89 pendaftar tahun lalu dan daya tampung 26 kursi pada 2025, sehingga rasio persaingannya 1:3,4. Selanjutnya, Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan berada di urutan ketiga dengan 99 pendaftar tahun lalu dan daya tampung 24 kursi, sehingga persaingan di prodi ini sekitar 1:4,1. Perikanan Tangkap menyusul di peringkat keempat dengan 93 pendaftar dan daya tampung 22 kursi, menjadikannya memiliki rasio 1:4,2.

Biologi menempati urutan kelima dengan jumlah pendaftar tahun lalu sebanyak 285 orang dan daya tampung 63 kursi, sehingga tingkat persaingannya sekitar 1:4,5. Kimia berada di posisi keenam dengan 295 pendaftar dan 63 kursi pada tahun depan, menghasilkan rasio 1:4,7.

Matematika berada di urutan ketujuh dengan 327 pendaftar dan daya tampung 66 kursi, sehingga tingkat persaingannya 1:5,0. Selanjutnya, Teknologi Rekayasa Otomasi menempati posisi kedelapan dengan 133 pendaftar dan daya tampung 26 kursi, menghasilkan rasio 1:5,1.

Teknik Listrik Industri berada di posisi kesembilan dengan 145 pendaftar dan daya tampung 26 kursi, sehingga tingkat persaingannya sekitar 1:5,6. Terakhir, Administrasi Publik Kampus Rembang menjadi prodi dengan persaingan paling ketat di daftar ini, dengan 172 pendaftar dan daya tampung 30 kursi, sehingga rasio persaingannya mencapai 1:5,7.

Pendaftaran SNBP 2025 akan berlangsung pada 4–18 Februari, khusus bagi siswa yang telah dinyatakan eligible oleh sekolah dan sudah melakukan registrasi akun SNPMB.

Baca Juga: Simak Kuota SNBP dan Daya Tampung SNPMB 2025, Lengkap dengan Syarat dan Jadwal Pelaksanaan

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook