Isu lingkungan masih panas dibahas pada 2025. Sejumlah tantangan mendesak di sektor lingkungan, seperti revisi UU Kehutanan, ketahanan pangan, hingga RUU Masyarakat Adat ramai diperbincangkan anak muda.
Survei dari Kawula17 menyebutkan deretan isu lingkungan prioritas yang dianggap harus segera diselesaikan bagi anak muda Indonesia. Pertama adalah isu perlindungan hutan yang dipilih oleh 53% responden. Dari tahun ke tahun, luas hutan Indonesia yang terdeforestasi terus meningkat, dari 230,7 ribu ha pada 2022 menjadi 257,4 ribu ha. Kenaikan ini salah satunya diakibatkan aktivitas manusia seperti pembukaan lahan untuk pertanian, menyebabkan ekosistem hutan Indonesia terus berkurang.
Di urutan kedua, isu terkait sistem pangan turut diprioritaskan oleh 38% anak muda. Generasi muda menuntut sistem pangan yang berkelanjutan, sehat, dan beragam, menjamin pemenuhan kebutuhan pangan dan kesejahteraan para petani.
Isu terkait hak masyarakat adat juga disuarakan oleh 34% responden. Generasi muda menginginkan RUU Masyarakat Adat yang dapat melindungi dan mengakui secara utuh hak-hak masyarakat adat, termasuk wilayah hukum, identitas budaya, hingga pengetahuan.
Lebih lanjut, 31% responden menyuarakan isu terkait pengembangan energi baru terbarukan dalam upaya menjaga lingkungan. Salah satunya melalui gempuran pemakaian kendaraan listrik yang kini dilakukan pemerintah.
Isu perubahan iklim mendapatkan 30% suara, diikuti oleh isu terkait kewajiban Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) yang dinilai semakin longgar (24%) dan perluasan izin tambang (16%) yang berpotensi memperburuk kerusakan lingkungan.
Adapun survei dari Kawula17 ini melibatkan 1.342 responden berusia 17-35 tahun pada 10-17 Juli 2025. Pengumpulan data dilakukan secara daring melalui metode Computer-Assisted Self Interviewing (CASI).
Baca Juga: Seberapa Sehat Kondisi Lingkungan Indonesia?
Sumber:
https://kawula17.id/publikasi
