Berdasarkan data yang diolah oleh Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Ketenagakerjaan (Pusbangjaknaker), ada sepuluh jenis pekerjaan yang paling banyak ditempati oleh pekerja migran Indonesia (PMI) sepanjang Januari hingga November 2023.
Pekerjaan sebagai asisten rumah tangga atau housemaid menempati posisi teratas dengan jumlah penempatan sebesar 64.168 orang. Pekerjaan ini kerap kali menjadi pilihan utama bagi PMI, terutama karena permintaan yang tinggi di negara-negara tujuan, seperti di Timur Tengah dan Asia Tenggara.
Kebutuhan akan tenaga kerja di sektor domestik yang berkaitan dengan kebersihan rumah tangga, perawatan anak, dan tugas-tugas rumah tangga lainnya menjadi alasan utama tingginya angka penempatan ini.
Posisi kedua ditempati oleh caregiver dengan jumlah penempatan sebanyak 50.648 orang. Pekerjaan sebagai caregiver atau pengasuh ini juga sangat diminati oleh PMI, terutama untuk merawat lansia dan orang-orang dengan kebutuhan khusus.
Negara-negara seperti Jepang, Taiwan, dan Hong Kong sering kali menjadi tujuan utama bagi para caregiver dari Indonesia, mengingat tingginya kebutuhan akan perawatan bagi populasi lansia di negara-negara tersebut.
Selanjutnya, pekerja perkebunan menempati posisi ketiga dengan jumlah penempatan sebanyak 24.259 orang. Sektor perkebunan menjadi sektor yang cukup besar dalam penyerapan tenaga kerja Indonesia, terutama di negara-negara yang memiliki industri pertanian dan perkebunan yang luas seperti Malaysia dan beberapa negara di Timur Tengah.
Pekerjaan ini meliputi berbagai tugas seperti pemanenan hasil perkebunan, perawatan tanaman, dan pengelolaan lahan.
Pekerjaan sebagai pekerja umum atau worker berada di urutan keempat dengan jumlah penempatan 20.701 orang. Jenis pekerjaan ini biasanya melibatkan tugas-tugas yang bersifat manual dan tidak membutuhkan keahlian khusus. PMI yang bekerja di sektor ini sering kali ditempatkan di proyek-proyek konstruksi, perawatan fasilitas umum, dan sektor industri lainnya.
Operator produksi menjadi jenis pekerjaan kelima yang banyak ditempati oleh PMI dengan jumlah 15.281 orang. Pekerjaan ini terkait dengan sektor manufaktur, yang mana PMI bertugas mengoperasikan mesin-mesin produksi di pabrik-pabrik.
Tingginya permintaan tenaga kerja di sektor ini terutama berasal dari negara-negara dengan industri manufaktur yang berkembang pesat seperti Korea Selatan dan beberapa negara di Asia Tenggara.
Penempatan PMI pada tahun 2023 menunjukkan bahwa pekerjaan-pekerjaan yang bersifat domestik dan manual masih mendominasi, terutama di negara-negara dengan kebutuhan tinggi akan tenaga kerja dari luar negeri.
Dengan semakin meningkatnya mobilitas tenaga kerja global, angka-angka ini kemungkinan akan terus berubah seiring dengan fluktuasi permintaan dan penawaran tenaga kerja di pasar internasional.
Baca Juga: Daftar Negara yang Jadi Tujuan Imigran Terbanyak di Dunia, Amerika Serikat Nomor 1
