Pecinta film tentunya tidak asing lagi dengan istilah A24. A24 merupakan perusahaan independen Amerika yang telah menghasilkan banyak film, serial TV, serta turut melakukan pendistribusian film.
Pada awal perjalanannya, A24 berfokus dalam memproduksi berbagai film independen dengan genre beragam. Film debut pertamanya berjudul "A Glimpse Inside the Mind of Charles Swan II" yang dibintangi oleh Charlie Sheen dengan sutradara Roman Coppola.
Nama A24 lambat laun semakin terkenal di kalangan masyarakat dunia sebagai salah satu studio film ternama. A24 mengutamakan kreativitas dan identitas para pembuat film meski berhadapan dengan risiko. Keunikan serta inovasi ini menjadi highlight yang membuat A24 beda dari perusahaan film lainnya.
Salah satu taktik yang membuat A24 menjadi favorit semua orang adalah bagaimana mereka memanfaatkan media sosial dengan memaksimalkan unsur-unsur yang ada di dalamnya. Dengan demikian, A24 tak hanya sukses bersaing namun juga mengambil hati para audiens dari berbagai kalangan.
Kini, A24 makin berkiprah dengan menghasilkan film-film besar dengan distribusi dalam skala global. Berbagai film yang dihasilkan tersebut menunjukan prestasi luar biasa dengan penghasilan super masif dan berhasil meraih penghargaan mentereng.
Menurut data The Numbers, situs data yang menyajikan informasi pada industri film, "Everything Everywhere All At Once" menjadi film A24 terlaris sepanjang masa dengan jumlah pendapatan global mencapai US$111,42 juta.
Posisi kedua diisi "Civil War" dengan pendapatan sebesar US$106,5 juta. Film aksi distopian pertama A24 menceritakan pemerintahan Amerika Serikat yang terbelah menjadi dua sehingga terjadi perang saudara.
Kemudian, "Talk To Me" menduduki peringkat ketiga dengan perolehan sebesar US$92,18 juta. Film ini mengisahkan sekelompok anak muda melakukan kegiatan spiritual yang tidak biasa untuk pemanggilan roh hingga pada akhirnya salah satu dari mereka melepaskan kekuatan supernatural yang besar dan menakutkan.
Selanjutnya, "Hereditary" berhasil mengantongi sebesar US$80,94 juta. Film horor ini berhasil memikat audiens dengan cerita yang menghantui dan akting yang memukau.
Pada urutan kelima ada film "Lady Bird" karya Greta Gerwig yang meraih pendapatan US$80,12 juta. Film yang mengisahkan drama romansa remaja SMA yang dibumbui kisah hubungan ibu dan anak.
"Moonlight" menjadi film revolusioner milik A24 yang membawa isu hubungan dan pencarian jati diri seorang pria muda berkulit hitam. Film tersebut berhasil memperoleh keuntungan sebesar US$64,89 juta.
Di posisi berikutnya ada "The Whale" yang menyabet keuntungan sebesar US$54,04 juta. Film drama yang dibintangi Brendan Fraser ini sempat menjadi perbincangan netizen Amerika Serikat di media sosial karena penampilan Brendan yang memukau.
Film "Uncut Gems" menyusul peringkat kedelapan dengan pendapatan global sebesar US$50 juta. Adam Sandler yang dikenal dengan film serta peran komedinya, berhasil menghadirkan performa baru dan dan berbeda dengan auranya yang serius.
Film yang menjadi sensasi media sosial hingga sekarang, "Midsommar", berhasil meraih keuntungan US$46,72 juta. Film horor yang unik ini berhasil membuat audiens kagum sekaligus bergidik saat menontonnya.
Terakhir, film"Past Lives" menutup daftar 10 besar dengan keuntungan US$42,91 juta. Film ini membahas kisah dua sahabat masa kecil yang kembali bertemu setelah bertahun-tahun terpisah.
Meski kini A24 sering membuat film skala global dengan budget besar, A24 tetap tidak menghilangkan esensinya dan masih terus menghasilkan film-film independen. Tak hanya itu, A24 juga mulai melakukan produksi serial TV dengan kualitas yang sama baiknya seperti film.
Baca Juga: Inilah 5 Film terlaris Sepanjang Masa, Ada Film Favorit Kalian?