Menurut laporan We Are Social edisi Februari 2025, jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 212 juta orang, atau sekitar 74,6% dari total populasi. Angka ini menegaskan bahwa internet sudah menjadi ruang utama aktivitas masyarakat, mulai dari komunikasi, pekerjaan, hingga hiburan. Namun, tidak semua hiburan atau layanan digital dapat diakses secara gratis.
Salah satu bentuk pengeluaran digital yang paling populer adalah layanan streaming film dan TV, yang menempati posisi teratas dengan 34,7% pengguna internet usia 16+ membayar langganan setiap bulan. Model berlangganan ini menawarkan akses tak terbatas ke film dan serial, membuat layanan ini menjadi pilihan utama masyarakat.
Di posisi kedua, streaming musik diakses oleh 24% pengguna yang memilih membayar agar bisa mendengarkan lagu tanpa iklan dan menikmati fitur premium lainnya.
Kategori hiburan lain yang turut mendominasi adalah mobile game, dengan 22,2% pengguna internet bersedia mengeluarkan uang untuk bermain lebih nyaman, baik melalui top up item, skin, maupun fitur eksklusif. Selain itu, aplikasi mobile berbayar juga cukup populer, digunakan oleh 18% pengguna untuk mendukung produktivitas dan kebutuhan personal.
Di luar hiburan, terdapat pula konten digital yang bersifat edukatif dan fungsional. Misalnya, unduhan musik (13,9%) dan les daring (8,2%), yang menunjukkan bahwa sebagian masyarakat juga membayar untuk materi belajar dan pengembangan diri. Sementara itu, pembayaran untuk pembelian dalam aplikasi (8%), paket software (7,9%), layanan premium di website seperti versi bebas iklan (6,9%), serta film digital model beli/sewa (6,8%) menempati posisi berikutnya.
Data ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin terbiasa membayar untuk pengalaman digital yang lebih lengkap, nyaman, dan berkualitas, baik untuk hiburan maupun pengembangan diri.
Baca Juga: 5 Media Sosial Favorit Publik Indonesia untuk Mencari Berita 2025
Sumber:
https://wearesocial.com/id/blog/2025/02/digital-2025/
