Istilah ‘jomlo’ oleh masyarakat dipredikatkan kepada mereka yang hidup tanpa pasangan. Status ini cukup banyak ditemui di kalangan anak muda Indonesia. Menurut data, yang masuk kategori ini tidak hanya yang belum menikah, tapi juga pemuda berstatus cerai baik hidup maupun mati.
Menurut Undang-Undang (UU) Nomor 40 Tahun 2009, pemuda adalah warga negara berusia 16–30 tahun. Dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2024 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat 69,8% pemuda Indonesia masih berstatus belum kawin dan 1,2% berstatus cerai. Jika digabungkan, ada 71% pemuda yang masuk kategori jomlo.
Papua menjadi provinsi dengan persentase pemuda jomlo paling tinggi di Indonesia, yaitu 83,96%. Posisi berikutnya ditempati Jakarta sebesar 82,41% serta Papua Pegunungan dengan 80,45%.
Angka tinggi juga terlihat di Aceh (78,41%), Kalimantan Utara (77,68%), dan Banten (76,91%). Sementara itu, Papua Tengah mencatat 76,79% pemuda jomlo, disusul Sumatra Utara (76,76%) dan Papua Barat Daya (75,42%). Maluku melengkapi daftar 10 besar dengan angka 74,61%.
Jika dibandingkan dengan rata-rata nasional yang berada di kisaran 71%, seluruh provinsi tersebut mencatat angka yang jauh lebih tinggi. Kondisi ini menggambarkan banyaknya anak muda yang memilih menunda pernikahan, yang dipengaruhi beragam faktor, mulai dari fokus pendidikan, karier, hingga dinamika sosial dan ekonomi di masing-masing daerah.
Di lain sisi, ada pula provinsi yang bisa dibilang 'menolak jomlo' karena angka pemuda menikahnya cukup tinggi. Jawa Timur misalnya, mencatat 36,15% pemuda berstatus kawin pada 2024. Artinya, hanya sekitar 63,85% pemuda di provinsi ini yang masih berstatus jomlo, lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional.
Kondisi serupa juga terlihat di Nusa Tenggara Barat dengan 34,83% pemuda telah menikah, sehingga menyisakan sekitar 65,17% yang masih jomlo. Begitu pula di Bengkulu (34,14% menikah, 65,86% jomlo) dan Jawa Tengah (33,77% menikah, 66,23% jomlo).
Baca Juga: Menolak Jomlo, Pemuda Jawa Timur Paling Banyak Menikah pada 2024
Sumber:
https://www.bps.go.id/id/publication/2024/12/31/b2dbaac4542352cea8794590/statistik-pemuda-indonesia-2024.html
