10 Provinsi dengan Persentase Pemuda Perokok Tertinggi 2025

Sekitar 3 dari 10 pemuda Lampung merokok, tertinggi dibanding provinsi lain pada 2025.

10 Provinsi dengan Persentase Pemuda Perokok Tertinggi

(Tahun 2025)
Ukuran Fon:

Kebiasaan merokok di kalangan pemuda Indonesia masih cukup tinggi. Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa 23,48% pemuda Indonesia merokok setiap hari dan 2,38% punya kebiasaan merokok meski tidak setiap hari. Hal ini berarti, 1 dari 4 pemuda Indonesia masih terjebak dalam kebiasaan merokok. Hanya 74,14% pemuda Indonesia yang tidak merokok sama sekali.

Baca Juga: Remaja Perokok Indonesia Kian Bertambah

Ditinjau berdasarkan provinsinya, Lampung punya persentase pemuda perokok tertinggi, mencapai 31,03%. Berarti sekitar 3 dari 10 pemuda Lampung merokok.

Di urutan kedua ada Nusa Tenggara Barat dengan 29,94% pemudanya merokok, disusul Jawa Barat dengan 28,86% dan Bengkulu mencapai 28,71%. Papua Selatan menutup daftar lima besar dengan pemuda perokok mencapai 14,29%.

Sementara itu, Banten mengisi bangku keenam dengan 27,93%, diikuti Jawa Tengah (27,65%), Sumatra Selatan (27,51%), Jambi (27,48%), dan Sumatra Barat (27,13%).

Kebanyakan provinsi dalam daftar di atas berada di Jawa dan Sumatra. Sebaliknya, provinsi dengan pemuda perokok terendah justru didominasi wilayah timur Indonesia, dengan Papua Pegunungan di puncak. Hanya 14,29% pemuda di sana yang merokok. Papua di urutan kedua dengan persentase pemuda perokok sebesar 17,54%, diikuti Papua Tengah dengan 18,65%.

Ada pola menarik yang ditemukan di kalangan perokok pemuda ditinjau menurut tingkat pendidikan. Semakin tinggi tingkat pendidikan yang ditamatkan, maka semakin rendah persentase pemuda perokok. 

Di kalangan lulusan pendidikan tinggi, hanya 12,34% pemuda yang merokok setiap hari. Proporsinya meningkat pada lulusan SMA/SMK sederajat menjadi sebesar 26,35%, namun turun pada lulusan SMP sebesar 20,43%.

Untuk pemuda lulusan SD sederajat, persentase perokoknya mencapai 35,65%. Adapun sekitar 27,98% pemuda yang tidak pernah sekolah atau tidak tamat SD merupakan perokok, dua kali lipat dibanding persentase pemuda perokok lulusan pendidikan tinggi.

Adapun menurut UU Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, pemuda merupakan warga negara Indonesia yang berusia 16-30 tahun.

Baca Juga: Harga Rokok di Jakarta Termasuk yang Termurah di Dunia

Sumber:

https://www.bps.go.id/id/publication/2025/12/12/1a88777089ce471db17bb1fb/statistik-pemuda-indonesia-2025.html

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook