Sebanyak 26 kampus Indonesia berhasil masuk dalam daftar perguruan tinggi terbaik versi Quacquarelli Symonds World University Rankings (QS WUR) 2025, bersanding dengan lebih dari 14 ribu kampus di seluruh belahan dunia.
Melansir laman resminya, pemeringkatan disusun dengan menganalisis data 16,4 juta makalah akademik serta pandangan lebih dari 151.000 akademisi dan 100.000 pemberi kerja. Faktor penting yang termasuk metodologi inti meliputi pengalaman mahasiswa, kemitraan universitas, kegiatan penelitian, dan kualifikasi fakultas.
Di samping itu, penilaian didasarkan pada sepuluh indikator yang dikelompokkan menjadi lima lensa dengan bobot bervariasi, yaitu penelitian dan penemuan dengan bobot 50%, kemampuan kerja dan hasil sebesar 20%, keterlibatan global sebesar 15%, pengalaman belajar sebesar 10%, serta keberlanjutan sebesar 5%.
Berdasarkan pengukuran tersebut, per 4 Juni 2024, Universitas Indonesia keluar sebagai juara di tingkat nasional sekaligus urutan ke-206 global, naik 31 peringkat dibanding periode sebelumnya. Total skor yang diraih mencapai 45,7, rasio fakultas internasional menjadi indikator dengan skor terbesar, yaitu 88,3.
Universitas Gadjah Mada bertengger di urutan kedua nasional dan 239 global, meningkat dari posisi 263 pada 2024. Raihan skor yang diperoleh sebesar 41,8. Indikator unggulannya adalah reputasi pemberi kerja, nilainya mencapai 73,5.
Institut Teknologi Bandung mengisi posisi ketiga nasional dan 256 global, melesat dari peringkat 281 pada 2024. Skor keseluruhannya sebesar 39,9, sementara indikator dengan performa terbaik adalah rasio fakultas internasional, skornya 94,4.
Universitas Airlangga mengekor di peringkat keempat nasional dengan perolehan skor 35,3. Pada 2019, kampus ini masih menempati urutan 751-800 kemudian konsisten merangkak naik hingga mencapai posisi ke-308 global.
Institut Pertanian Bogor melengkapi lima besar nasional. Capaian skor sebesar 27,9 mengantarkannya ke peringkat 426 global, naik 63 peringkat dibanding periode sebelumnya.
Jajaran teratas selanjutnya diisi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (21,2), Universitas Padjadjaran (20,8), Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, dan ditutup satu-satunya perguruan tinggi swasta di sepuluh besar, Universitas Bina Nusantara.
Sementara itu, secara keseluruhan, negara dengan institusi terbanyak dalam daftar dipegang oleh Amerika Serikat. Totalnya mencapai 197 perguruan tinggi, salah satunya adalah Massachusetts Institute of Technology (MIT) yang mampu bertahan di posisi puncak selama 13 tahun berturut-turut. Inggris dan China menyusul, masing-masing sebanyak 90 dan 71 perguruan tinggi.
Baca Juga: 10 Universitas Terbaik Dunia untuk Menempuh Pendidikan
