Indonesia Masuk 3 Besar Negara dengan Industri Halal Terbesar Dunia

Indonesia jadi salah satu pemain di sektor ekonomi Islam atau industri halal dunia, hanya tertinggal dari Malaysia dan Saudi Arabia.

10 Negara dengan Ekonomi Islam Terbesar

(Tahun 2024/25)
Ukuran Fon:

Berdasarkan laporan State of the Global Islamic Economy (SGIE) 2024/25 Report yang dirilis oleh Salaam Gateway, Indonesia merupakan salah satu negara dengan ekonomi Islam atau industri halal terbesar di dunia. Berdasarkan indikator ekonomi islam global (GIEI) dalam laporan tersebut, Indonesia mendapatkan nilai 99,9 dan jadi peringkat ketiga dunia dengan ekonomi Islam terbesar di dunia.

Indonesia hanya kalah dengan Malaysia dan Saudi Arabia dengan skor indikator masing-masing sebesar 165,1 dan 100,9. Malaysia jadi jawara di seluruh sektor industri ekonomi Islam meliputi, makanan halal, keuangan syariah, pariwisata ramah Muslim, busana Muslim, kosmetik & obat-obatan halal, serta media dan rekreasi.

Dari enam sektor industri yang dinilai dalam indikator tersebut, Indonesia paling unggul di sektor keuangan syariah dengan nilai sebesar 135,9, selain itu Indonesia juga unggul dalam sektor busana Muslim dan pariwisata ramah Muslim dengan nilai sebesar 106,8 dan 102,4.

Sebagai negara yang unggul pada sektor ekonomi syariah, per tahun 2023 Indonesia memiliki aset keuangan syariah terbesar keenam sedunia dengan total aset mencapai US$162,2 miliar. Indonesia juga jadi salah satu pusat pusat busana Muslim di dunia, per tahun 2023 Indonesia berhasil meraup US$17,86 dari industri busana Muslim. Kemudian, Indonesia berhasil meraup US$11,1 miliar pada tahun 2023 dari industri pariwisata ramah Muslim.

Selain, Malaysia, Saudi Arabia, dan Indonesia terdapat enam negara lainnya yang masuk dalam daftar sepuluh besar negara dengan ekonomi Islam terbesar di dunia yaitu Uni Emirat Arab dengan nilai indikator 95,8, Bahrain (81,9), Yordania (71,4), Kuwait (67), Pakistan (64,1), Turki (64), dna Qatar (60,4). Indikator ekonomi Islam global menilai masing-masing industri dengan 52 metrik penilaian yang dikelompokkan ke dalam lima sub-indikator yaitu finansial, pemerintahan, kesadaran/awareness, sosial, dan inovasi. Tidak batas atas dalam indikator ini, semakin tinggi nilai indikator menunjukkan kondisi yang semakin baik.

Baca Juga: Tembus Rp673 T, Inilah Kinerja Ekspor Produk Halal Unggulan RI 2024

Sumber:

https://salaamgateway.com/specialcoverage/SGIE24

https://dashboard.impactintell.com/

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook