Netflix pertama kali didirikan oleh Reed Hastings dan Marc Randolph di tahun 1997. Awalnya, Netflix bukanlah streaming platform seperti saat ini, melainkan jasa pengiriman DVD menggunakan pos. Konsumen dapat mendaftar menjadi pelanggan untuk menerima DVD baru secara rutin. Dari sana, Netflix berkembang menjadi salah satu streaming platform untuk film dan serial paling terkenal di dunia dengan lebih dari 232 juta subscriber di kuarta pertama tahun 2023.
Apabila ditengok dari jumlah pelanggannya 1 dekade lalu, Netflix telah mengalami perkembangan yang begitu pesat. Jumlah pelanggan Netflix di tahun 2013 adalah 35,6 juta dan terus mengalami kenaikan hingga saat ini.
Meski begitu, Netflix pernah kehilangan lebih dari 2 juta pelanggan di kuartal pertama tahun 2022 akibat inflasi dan adanya konflik antara Rusia dan Ukraina yang saat itu sedang panas. Kala itu adalah pertama kalinya Netflix kehilangan subscriber sejak tahun 2011.
Untungnya, walau sempat jatuh di tahun 2022, Netflix kembali bangkit di tahun 2023 dan membuktikan eksistensinya dengan memperoleh 1,75 juta subscriber baru hanya di awal tahun saja. Saat ini, mayoritas pelanggan Netflix berasal dari Eropa, Afrika, dan Timur Tengah.
