Tingkat melek aksara di Indonesia terus menunjukkan perkembangan positif pada tahun 2024. Berdasarkan data terbaru, persentase jumlah penduduk Indonesia di atas 15 tahun yang sudah melek aksara mengalami peningkatan signifikan di berbagai provinsi. Artikel ini akan membahas distribusi angka melek aksara di Indonesia serta perbandingan antara wilayah.
Provinsi dengan Angka Melek Aksara Tertinggi
Beberapa provinsi mencatatkan tingkat melek aksara yang hampir sempurna. Sulawesi Utara menjadi provinsi dengan angka melek aksara tertinggi, mencapai 99,75%. Disusul oleh DKI Jakarta dengan 99,65%, serta Maluku di angka 99,53%. Selain itu, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau juga memiliki tingkat melek aksara yang sangat tinggi, yaitu 99,37% dan 99,2% secara berurutan.
Provinsi dengan Angka Melek Aksara Terendah
Meskipun sebagian besar provinsi menunjukkan tingkat literasi yang baik, masih ada beberapa daerah yang membutuhkan perhatian lebih dalam meningkatkan angka melek aksara. Papua Pegunungan memiliki tingkat melek aksara terendah di Indonesia dengan 70,37%, diikuti oleh Papua Tengah dengan 84,69%. Sementara itu, Nusa Tenggara Barat juga mencatat angka yang relatif lebih rendah dibanding provinsi lain, yakni 89,83%.
Perkembangan Literasi di Indonesia
Secara umum, wilayah perkotaan memiliki tingkat melek aksara yang lebih tinggi dibandingkan daerah pedesaan. Provinsi di Pulau Jawa seperti Jawa Barat (98,57%), Jawa Tengah (94,5%), dan Jawa Timur (94,13%) tetap menunjukkan angka yang baik meskipun tidak setinggi provinsi lain seperti DKI Jakarta.
Peningkatan angka melek aksara ini menunjukkan keberhasilan berbagai program pemerintah dan lembaga pendidikan dalam meningkatkan akses pendidikan di berbagai daerah. Namun, masih diperlukan strategi yang lebih efektif untuk menjangkau wilayah terpencil seperti Papua dan Nusa Tenggara agar angka literasi semakin merata di seluruh Indonesia.
Dengan memahami distribusi angka melek aksara berdasarkan provinsi, diharapkan upaya peningkatan literasi di Indonesia dapat semakin terarah dan efektif, guna mencapai target literasi nasional yang lebih tinggi di masa mendatang.
