Sebagai salah satu negara maritim terbesar di dunia dengan hasil laut yang melimpah, ikan segar tentu menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia dalam sektor perikanan. Pada 2023, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor ikan segar Indonesia mencapai 48.111,7 ton.
Jumlah tersebut tersebar ke berbagai negara dengan mayoritas negara-negara Asia. Salah satu negara tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia adalah Malaysia. Pada 2023, total ikan segar yang diekspor ke negara tersebut mencapai 27.431,6 ton. Meski jumlahnya menurun dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah tersebut masih tetap menjadi yang terbesar di antara negara-negara lainnya.
Masih di kawasan ASEAN, negara berikutnya yang menjadi tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia adalah Singapura. Total ikan segar yang diekspor ke negara itu menyentuh angka 15.355,5 ton. Jumlahnya melampaui ekspor tahun sebelumnya yang hanya mencapai 14.597,7 ton.
Jepang menjadi negara tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia berikutnya. Tercatat, ikan segar yang telah diekspor ke Negeri Sakura itu mencapai 1.679,8 ton. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan 2022, tetapi tak sebesar tahun 2021 yang mencapai 2.781,4 ton.
Selanjutnya, negara tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia berikutnya dipegang oleh Taiwan. Sepanjang 2023, total ikan segar yang diekspor mencapai 1.410,9 ton. Jumlahnya meningkat dari tahun 2022 yang sebesar 1.378,7 ton.
Hong Kong juga termasuk negara tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia pada 2023. Jumlahnya mencapai 667,1 ton. Meski terdengar cukup fantastis, sejatinya jumlah tersebut merupakan yang terkecil dalam satu dekade terakhir.
Adapun lima negara lainnya yang menjadi tujuan utama ekspor ikan segar Indonesia adalah China, Amerika Serikat, Arab Saudi, Australia, dan Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Ikan Kembung Lebih Kaya Nutrisi Dibanding Ikan Salmon, Ini Perbedaannya
