10 Provinsi dengan Infrastruktur Pariwisata Terbaik 2024

Bali jadi provinsi dengan infrastruktur pariwisata terbaik tahun 2024, skor indeksnya mencapai 6,05.

10 Provinsi dengan Infrastruktur Pariwisata Terbaik

(Tahun 2024)
Ukuran Fon:

Sebagai negara dengan kekayaan alam yang melimpah, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor andalan bagi Indonesia. Pasca pandemi COVID-19, sektor pariwisata jadi pendongkrak perekonomian Indonesia untuk kembali pulih.

Berdasarkan data Kementerian Pariwisata, devisa yang dihasilkan dari sektor pariwisata terus tumbuh pasca pandemic COVID-19, per tahun 2024 sumbangan devisa dari sektor ini menyentuh angka US$16,71 miliar, tertinggi kedua dalam 10 tahun terakhir. Selain itu, kunjungan wisatawan mancanegara juga kembali pulih, pada kuartal 1 2025 tercatat sekitar 2,7 juta wisatawan mancanegara masuk ke RI.

Infrastruktur menjadi salah satu hal yang penting dalam menjaga kualitas pariwisata Indonesia sebagai daya tarik wisatawan global. Menurut indeks pembangunan kepariwisataan nasional 2024 yang disusun oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional dan Kementerian Pariwisata, nilai rata-rata infrastruktur pariwisata Indonesia ada di angka 3,95 dari 7. Bali jadi provinsi dengan infrastruktur pariwisata terbaik dengan nilai di angka 6,05.

D.I Yogyakarta berada di urutan kedua dengan nilai 5,25, terpaut cukup jauh dari Bali. Kalimantan Timur melengkapi daftar tiga besar dengan nilai 4,94. Banten dan Kepulauan Riau masuk dalam lima besar dengan nilai 4,90 dan 4,83.

Sulawesi Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung mengisi peringkat keenam dan ketujuh dengan nilai masing-masing di angka 4,75 dan 4,35. DKI Jakarta sebagai pusat bisnis Indonesia duduk di peringkat kedelapan dengan nilai indeks sebesar 4,29. Sumatra Utara dan Kalimantan Selatan menutup daftar sepuluh besar dengan nilai 4,26 dan 4,19.

Terdapat dua sumber data dalam penyusunan indeks ini yaitu data primer dan data sekunder, data primer berasal dari survei dengan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di 34 provinsi (sebelum pemekaran), sementara data sekunder merupakan data indeks yang berasal dari Kementerian/Lembaga lainnya, seperti Badan Pusat Statistik (BPS). Dalam indikator infrastruktur pariwisata terdapat empat belas indikator penilaian yang tersusun dalam empat pilar utama yang meliputi infrastruktur transportasi udara, infrastruktur darat dan pelabuhan, serta infrastruktur layanan pariwisata.

Baca Juga: Wisatawan Asing Betah di Indonesia, Ini Negara Asal dan Lama Tinggalnya

Sumber:

https://indonesia.go.id/kategori/editorial/9026/geliat-sektor-pariwisata-pacu-pertumbuhan-ekonomi?lang=1

https://kemenpar.go.id/direktori-statistik/perkembangan-jumlah-devisa-sektor-pariwisata-tahun-2015-2024

https://kemenpar.go.id/direktori-statistik/statistik-kunjungan-wisatawan-mancanegara-bulan-januari-maret-2025

https://kemenpar.go.id/berita/indeks-pembangunan-kepariwisataan-nasional-ipkn-vol-2-tahun-2024

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook