Menilik Penggunaan AI di Perusahaan Dunia 2017-2022

Pada tahun 2022, 50% perusahaan di dunia telah mengadopsi AI dalam meyelesaikan pekerjaannya. Nilai ini naik 30% dari tahun 2017 lalu.

Tren penggunaan AI mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Kehadiran berbagai perangkat lunak AI seperti ChatGPT dan Google Bard yang marak digunakan untuk menyelesaikan tugas dan pekerjaan membuat invasi AI terhadap dunia manusia semakin terasa jelas.

Dalam 5 tahun terakhir, persentase adopsi AI dalam perusahaan terus mengalami peningkatan. Melansir laporan McKinsey, di tahun 2017, hanya 20% perusahaan global dunia yang menggunakan AI dalam bisnisnya. Nilai tersebut naik 2,5 kali lipat di tahun 2022, di mana terdapat 50% perusahaan dunia yang kini telah menerapkan teknologi AI.

Menariknya, nilai tersebut sebenarnya mengalami penurunan dari tahun 2021, di mana diduga 56% perusahaan dunia telah mengadopsi teknologi AI.

Istilah AI sendiri pertama kali muncul pada tahun 1956 di sebuah pertemuan di Dartmouth. Meski begitu, perkembangan dari AI baru benar-benar terasa di era 2000-an di mana komputer dan internet sudah berkembang dengan pesat.

Pada mulanya, AI hanya digunakan untuk pekerjaan-pekerjaan sederhana seperti menganalisis data, mengenali wajah dan suara, dan lain-lain. Seiring berjalannya waktu, AI kini dapat digunakan untuk membantu menyelesaikan tugas, penelitian, hingga menjadi asisten virtual seperti Siri.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

Dengan melakukan pendaftaran akun, saya menyetujui Aturan dan Kebijakan di GoodStats Data

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook