Asia Lepaskan Emisi Karbon Makin Banyak Tiap Tahun

Tren peningkatan emisi karbon terus terjadi di Asia hingga pandemi COVID-19 menginterupsi sejenak.

Indonesia dianggap sebagai salah satu negara yang bertanggung jawab besar atas dampak perubahan iklim. Bersama Amerika Serikat, Tiongkok, dan Rusia, Indonesia menghasilkan emisi karbon yang cukup tinggi sebagai negara berkembang.

Benua Asia memegang peran yang sangat besar dalam melepaskan emisi karbon. Terlebih Tiongkok yang mengambil hampir setengah porsi emisi karbon dioksida terbesar di Asia. 

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Our World in Data, terdapat penurunan emisi karbon dioksida negara-negara Asia pada 2020. Pandemi Covid-19 memaksa masyarakat untuk membatasi aktivitasnya, tak terkecuali yang menghasilkan emisi karbon tinggi. 

Sebelumnya, pada 2019, emisi karbon dioksida yang dihasilkan Asia adalah 4,5 ton per kapita. Pembatasan kegiatan saat pandemi Covid-19 kemudian membuat emisi karbon ikut berkurang. Pada 2020, sebanyak 4,4 ton emisi karbon per kapita dihasilkan masyarakat Asia.

Seiring dengan kembalinya situasi normal, peningkatan emisi karbon dioksida pun terjadi. Sebanyak 4,56 ton per kapita emisi karbon dioksida dilepaskan masyarakat Asia pada 2021.

Menurut Global Carbon Atlas, saat itu Tiongkok menjadi negara penghasil karbon dioksida tertinggi di dunia. Di tingkat Asia, peringkat Tiongkok ini diikuti oleh India, Iran, Jepang, Arab Saudi, Indonesia, dan Korea Selatan. 

Tren negatif ini terus berlanjut hingga 2022. Saat itu, masyarakat benua Asia melepaskan 4,61 ton emisi karbon per kapita.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

Dengan melakukan pendaftaran akun, saya menyetujui Aturan dan Kebijakan di GoodStats Data

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook