Berdasarkan Survei Nasional yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia pada 26-30 Mei 2023 lalu, terdapat 5 nama tokoh politik yang ramai dianggap pantas sebagai calon Wakil Presiden (Cawapres) bila pemilihan presiden dilaksanakan saat ini juga.
Dari simulasi terhadap 18 nama, elektabilitas Erick Thohir sebagai Cawapres menempati posisi pertama dengan persentase 15,5%. Posisi Menteri BUMN yang juga menjabat sebagai Ketum PSSI ini pun tidak berubah bila simulasi ditambah menjadi 22 nama, meski persentasenya turun menjadi 14,8%.
Menyusul tepat di belakangnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menempati peringkat 2 dengan persentase 15,4%.
Survei dengan responden 1.230 orang ini menghasilkan nama M. Mahfud MD sebagai cawapres di urutan ketiga. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) ini memiliki elektabilitas sebesar 13,4%.
Tidak mau kalah, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno berada di posisi berikutnya dengan elektabilitas 13,1%.
Dengan elektabilitas berselisih cukup jauh, Agus Yudhoyono, atau yang sering dipanggil AHY, berada di posisi 5 dalam bursa cawapres dengan elektabilitas 5,6%.
Selain sosok-sosok tersebut, masih ada nama-nama lain yang banyak disebut. Beberapa di antaranya yaitu Andika Perkasa, Khofifah Indar, Muhaimin Iskandar, Sri Mulyani, hingga Salim Segaf Al-Jufri.
Selain itu, 5 nama ini masih tetap menempati 5 posisi teratas ketika survei dilakukan terhadap 22 nama Cawapres. Dengan urutan Erick Thohir dan Ridwan Kamil masing-masing 14,8%, Sandiaga Uno 12%, Mahfud MD 11,8%, dan AHY 7,2%.