Lowy Institute melakukan penilaian bertajuk Lowy Institute Index Edisi 2023. Penilaian yang dilakukan terhadap 26 negara di benua Asia dan luar Asia ini menggunakan pengukuran dari sisi kekuatan ekonomi, militer, pengaruh diplomatik, ketangguhan, relasi ekonomi, kemampuan ekonomi, jejaring pertahanan, sumber daya masa depan, kemampuan militer hingga pengaruh budaya.
Dalam daftar negara paling berpengaruh, posisi pertama ditempati oleh Amerika Serikat dengan perolehan indeks sebesar 80,7 yang disusul oleh China pada peringkat kedua dengan indeks mencapai 72,5 poin. Berkat perolehan indeks diatas 70 poin, menurut Lowy Institute kedua negara tersebut termasuk dalam golongan negara superpower.
Sementara itu, bagi negara dengan indeks pengaruh dibawah 70 poin dan di atas 10 poin, tergolong dalam negara middle power. Golongan middle power ini dihuni oleh 15 negara, diantaranya ada Jepang, India, Rusia, Australia, Korea Selatan, Singapura, Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, Selandia Baru, Taiwan, Pakistan, Filipina dan Korea Utara.
Indonesia sendiri mengisi di peringkat kesembilan dengan perolehan indeks sebanyak 19,4 poin mengungguli langsung beberapa negara di Asia Tenggara seperti Thailand dan Malaysia yang memiliki indeks kekuatan berkisar di angka 18 poin ke bawah.
Di lain sisi, terdapat pula golongan ketiga atau terbawah dalam daftar ini yaitu negara minor power yang memiliki perolehan indeks di bawah 10 poin. Negara-negara minor power ini antara lain Brunei, Banglades, Kamboja, Sri Lanka, Myanmar, Laos, Mongolia, Nepal dan Papua Nugini.
