Dilansir World Population Review, data terbaru yaitu tahun 2021 menunjukkan bahwa Indonesia masuk sebagai 10 besar negara penyumbang sampah plastik ke laut paling banyak.
Posisi pertama ditempati Filipina dengan sampah plastik yang bocor ke laut sebanyak 356 ribu ton pada 2021. Duduk sebagai negara dengan sampah plastik ketiga terbanyak di dunia, sekitar 8,85%-nya sampah plastik Filipina terbuang ke laut.
India menjadi negara berikutnya dengan total sampah plastik mencapai 12 juta ton pada 2021, sebanyak 126.513 ton (0,97%) di antaranya mencemari laut.
Negara tetangga Asia Tenggara lainnya, Malaysia, menempati peringkat 4 dengan sampah plastik yang terbuang ke laut sebanyak 73.098 ton. Meski sampah plastik yang dihasilkan lebih rendah dari Indonesia yaitu 814.454 ton, tetapi jumlah dan persentase (8,97%) sampah plastik yang mencemari laut masih lebih besar dibanding dengan Indonesia.
Tiongkok menyusul dengan 70.707 ton sampah plastik yang masuk ke laut. Hanya sekitar 0,57% dari sampah plastik yang dihasilkan Tiongkok yang masuk ke laut pada 2021.
Indonesia, dengan 56.333 ton pada 2021, menjadi negara ke-5 dengan buangan sampah plastik ke laut terbanyak. Jumlah tersebut sekitar 6% dari sekitar 824.234 ton sampah plastik yang dihasilkan. Selanjutnya adalah Brazil dengan buangan sampah plastik ke laut sebanyak 37.799 ton.
Negara-negara berikutnya adalah Vietnam, Bangladesh, dan Thailand yang masing-masingnya membuang sekitar 20 ribu ton sampah plastik ke laut pada 2021.
Penutup kategori 10 besar adalah Nigeria dengan buangan sampah plastik sebanyak 18.640 ton yaitu sekitar 0,9% dari total sampah plastik yang dihasilkan (1.948.950 ton).