Emas menjadi salah satu komoditas berharga dan banyak diperdagangkan di pasar global. Hal ini tak pelak membuatnya semakin tangguh, dijadikan sebagai pilihan investasi karena stabilitas dan kemampuannya dalam mempertahankan nilai di tengah inflasi.
Emas sendiri dikenal pula sebagai aset safe haven yang mampu memberi perlindungan nilai di tengah kondisi ekonomi global yang tidak pasti. Investasi emas dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, baik fisik berupa emas batangan dan perhiasan, maupun secara digital melalui aplikasi atau platform online.
Emas bisa dikatakan menjadi salah satu aset investasi yang menguntungkan, karena:
- Likuiditas yang terjamin
- Banyak dimanfaatkan sebagai media penyelamatan rupiah dari inflasi
- Tabungan jangka panjang yang aman dan menguntungkan
- Transaksi jual beli yang mudah
Diketahui, harga emas dalam lima tahun terakhir menunjukkan adanya peningkatan yang cukup signifikan, tak terkecuali emas Antam.
Statistik yang dihimpun dari website resmi Logam Mulia (Antam) menunjukkan hasil adanya kenaikan tajam harga emas periode 2021-2025 mencapai hingga 102,8%, dari Rp927.000 pada 2021 menjadi Rp1.880.000 pada 2025. Periode yang diambil pada masing-masing pertengahan tahun, tepatnya pada 30 Juni.
Pertengahan tahun (Juni-Juli) kerap menjadi waktu yang cocok untuk membeli emas, bahkan bisa dikatakan tepat, sebelum adanya reaksi pasar dari keputusan suku bunga global dan aktivitas bank sentral.
Sebelumnya, setelah lebaran tepatnya pada April 2025, diungkap bahwa stok emas Antam kosong, baik itu secara offline di toko maupun online. Hal ini diakibatkan oleh ramainya peminat masyarakat terhadap pembelian emas itu sendiri.
Baca Juga: Permintaan Emas Cenderung Meningkat Pasca Pandemi COVID-19
Sumber:
https://www.logammulia.com/id/grafik-harga-emas
https://eoagold.id/article/jangan-bilang-masih-belum-tahu-keuntungan-menabung-emas
