Klasifikasi negara di dunia secara ekonomi mengalami perubahan berdasarkan penetapan baru oleh Bank Dunia. Dari perubahan yang mulai berlaku sejak 1 Juli 2024 ini, posisi beberapa negara berdasarkan kelas ekonomi juga mengalami perpindahan.
Menurut klasifikasi terbaru yang berlaku hingga 2025, sebuah negara dikategorikan sebagai negara berpendapatan rendah (low income) atau miskin jika memiliki pendapatan kurang dari US$1.145 per kapita. Di atasnya, negara berpendapatan menengah ke bawah (middle to low income) memiliki pendapatan US$1.146 sampai US$4.515 per kapita.
Negara dengan pendapatan menengah ke atas ada di rentang US$4.516 sampai US$14.005 per kapita, salah satunya Indonesia. Di puncak, negara berpendapatan tinggi (high income) atau kaya memiliki pendapatan lebih dari US$14.005 per kapita.
Negara kaya terbanyak ditemukan di wilayah Eropa dan Asia Tengah. Terdapat 40 negara kaya yang tercatat di dua wilayah ini pada 2023. Sementara negara miskin terbanyak berkumpul di Afrika Sub-Sahara. Ada 22 negara miskin di wilayah tersebut, turun dari 1987 yang sebanyak 32 negara.
Di wilayah Eropa dan Asia Tengah, tidak ada negara yang terklasifikasi sebagai negara miskin. Hanya ada 40 negara kaya atau berpendapatan tinggi, 15 negara menengah ke atas, dan 3 negara menengah ke bawah.
Sama halnya dengan Eropa dan Asia Tengah, tidak ada negara terklasifikasi miskin wilayah Amerika Latin dan Karibia. Terdapat 18 negara kaya, 19 negara menengah ke atas, dan 4 negara menengah ke bawah. Selain itu, terdapat 1 negara yang tidak dimasukkan ke klasifikasi manapun, yaitu Republik Bolivarian Venezuela.
Asia Timur dan Pasifik memiliki jumlah negara kaya terbanyak ketiga. Lebih lanjut, terdapat 15 negara kaya, 9 negara menengah ke atas, 12 negara menengah ke bawah, dan 1 negara miskin. Indonesia adalah salah satu dari 9 negara menengah ke atas di sini.
Kemudian di posisi keempat adalah Timur Tengah dan Afrika Utara. Di wilayah tersebut, terdapat 8 negara kaya, 4 negara menengah ke atas, dan 7 negara menengah ke bawah, dan 2 negara miskin.
Selanjutnya, di Amerika Utara tercatat hanya terdapat 3 negara kaya, disusul wilayah Afrika Sub-Sahara yang terdiri atas 1 negara kaya, 6 negara menengah ke atas, 19 negara menengah ke bawah, dan 22 negara miskin.
Terakhir, wilayah Asia Selatan hanya memiliki masing-masing 1 negara menengah ke atas dan negara miskin, serta 6 negara menengah ke bawah.
Baca Juga: Tren Kemiskinan di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir
