Kenapa Generasi Muda Susah Beli Rumah?

Kendala finansial dan pekerjaan jadi faktor utama generasi muda belum membeli rumah.

Alasan Generasi Muda Indonesia Belum Beli Rumah

(Tahun 2025)
Ukuran Fon:

Bagi banyak anak muda di Indonesia, bisa mempunyai rumah sendiri kini terasa seperti mimpi belaka. Generasi muda kini dihadapkan dengan kenyataan pahit, bekerja keras tidak menjadi jaminan untuk bisa memiliki hunian pribadi yang layak.

Menurut survei Populix, tiga dari empat responden lebih memilih membeli dibandingkan menyewa rumah, meski harga properti tentunya tidak bisa dibilang murah. Meski begitu, ada ragam alasan kenapa anak muda di Indonesia masih belum membeli rumah. 

Sebanyak 66% responden mengaku belum siap secara finansial. Harga properti yang terus melambung dari tahun ke tahun, ditambah dengan pemasukan yang tergerus kebutuhan lainnya membuat pembelian rumah bukan lagi menjadi prioritas.

“Kenaikan harga tanah dan bangunan, bersamaan dengan naiknya biaya hidup, membuat generasi muda sulit membeli properti,” tulis Populix dalam laporannya.

Selain masalah finansial, 11% responden mengaku belum mendapatkan pekerjaan yang stabil untuk bisa membeli rumah dan 10% responden belum menemukan lokasi yang tepat.

Bagi 7% responden, rumah belum menjadi prioritas saat ini, dan 6% responden lainnya lebih memilih menyewa rumah.

Apabila mampu, ada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan utama ketika memilih tempat untuk tinggal. Sebanyak 42% responden mencari lokasi yang strategis, sementara 28% responden mengutamakan hak kepemilikan tanah. Ada pula 15% responden yang mencari tempat tinggal yang terjangkau dan 11% responden ingin tinggal di tempat yang luas.

Adapun survei Populix ini melibatkan 4.265 responden secara daring pada 20-24 Juni 2025.

Baca Juga: Warga Indonesia Butuh 47 Tahun Buat Bisa Beli Rumah

Sumber:

https://www.instagram.com/p/DLXJfrSz0cY/?hl=en&img_index=4

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook