Meskipun memiliki ragam destinasi wisata dari Sabang sampai Merauke, nyatanya warga Indonesia sendiri masih banyak yang melakukan perjalanan ke luar negeri untuk berlibur.
Berdasarkan data yang dihimpun Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada maret 2023 sebanyak 4,9 juta orang. Angka tersebut naik 10,61% jika dibandingkan kondisi pada Februari 2023. Jumlah penumpang tujuan luar negeri naik sebesar 10,25% menjadi 1,2 juta orang. Jika ditotal, jumlahnya lebih dari 6 juta orang.
Selain itu berdasarkan data yang dikeluarkan BPS bertajuk Statistik Wisatawan Nasional 2022, mayoritas perjalanan wisatawan nusantara yang melakukan perjalanan ke luar negeri yakni tujuannya adalah perjalanan personal. Tujuan personal ini sebesar 75,46%, lebih tinggi dibandingkan dengan tujuan bisnis yang hanya sebesar 24,54%.
Dalam hal ini, tujuan personal yakni berlibur mendominasi tujuan perjalanan yang dilakukan wisatawan nusantara ke luar negeri. Sebanyak 50,88% tujuan wisatawan melakukan perjalanan ke luar negeri yaitu untuk berlibur. Disusul oleh tujuan keagamaan sebesar 9,68% dan mengunjungi kerabat yang sebesar 5,83%.
Banyaknya wisatawan yang memilih untuk berlibur ke luar negeri diindikasikan adanya revenge travel. Yang mana revenge travel merupakan fenomena perjalanan wisatawa yang dilakukan oleh masyarakat sebagai balas dendam akibat jenuh terhadap pembatasan perjalanan yang diberlakukan selama masa Covid-19.