Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran akan pentingnya keberlanjutan (sustainability) telah menjadi fokus utama di berbagai industri, tak terkecuali industri kecantikan dan perawatan pribadi.
Konsumen modern cenderung mencari produk yang tak hanya efektif, tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan. Data Euromonitor Sustainability Claim Tracker mengungkapkan terdapat lima atribut keberlanjutan yang mengalami pertumbuhan minat tercepat dari tahun 2020 hingga 2023.
1. Made Safe
Atribut made safe menjadi atribut dengan pertumbuhan paling signifikan dalam kategori keberlanjutan. Produk dengan label "Made Safe" mengindikasikan bahwa mereka bebas dari bahan kimia yang dapat membahayakan konsumen maupun lingkungan.
Pertumbuhan yang cepat ini menggambarkan tingginya kesadaran konsumen terhadap kesehatan dan keamanan produk yang mereka gunakan sehari-hari.
2. Upcycled
Produk yang menggunakan bahan daur ulang (upcycled) semakin digemari konsumen modern, membuatnya menempati posisi kedua dalam daftar atribut keberlanjutan dengan pertumbuhan tercepat di industri kecantikan.
Proses daur ulang ini melibatkan penggunaan bahan-bahan yang seharusnya menjadi limbah, tetapi diubah menjadi produk baru yang bernilai lebih tinggi.
Tren ini mencerminkan pergeseran menuju ekonomi sirkular, di mana limbah diminimalkan dan bahan-bahan digunakan kembali secara kreatif.
3. Compostable
Atribut produk yang dapat terurai secara alami (compostable) berada di posisi ketiga. Produk dengan label ini dapat diuraikan oleh mikroorganisme menjadi bahan organik yang aman bagi lingkungan.
Pertumbuhan minat konsumen terhadap atribut ini menunjukkan bahwa konsumen semakin peduli terhadap limbah produk dan dampaknya terhadap lingkungan.
4. Carbon Neutral/Reduced Carbon
Produk dengan jejak karbon netral atau yang mengurangi emisi karbon menduduki peringkat keempat.
Konsumen semakin mencari produk yang berkontribusi pada pengurangan perubahan iklim sehingga mendorong merek-merek untuk mengurangi emisi karbon dalam proses produksi mereka.
5. FSC (Forest Stewardship Council)
Label FSC menunjukkan bahwa produk tersebut berasal dari hutan yang dikelola secara berkelanjutan.
Pertumbuhan minat terhadap atribut ini menggarisbawahi pertumbuhan minat konsumen untuk produk yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga mendukung keberlanjutan hutan global.
Itulah dia beberapa atribut sustainability yang mengalami pertumbuhan di industri kecantikan. Tren pertumbuhan ini menunjukkan adanya pergeseran dalam preferensi konsumen.
Sekarang bukan hanya soal harga dan manfaat, konsumen semakin menyadari dampak lingkungan dari produk yang mereka gunakan dan berupaya mencari produk yang sesuai dengan nilai-nilai keberlanjutan.
Bagi pelaku usaha, tren ini menuntut adanya inovasi dalam menciptakan produk yang aman, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.
Baca Juga: Benarkah Harga Paling Berpengaruh dalam Keputusan Pembelian Skincare?
