Kabar duka terus berdatangan sejak banjir bandang yang diikuti tanah longsor menerjang beberapa provinsi di pulau Sumatra, mulai dari Aceh, Sumatra Utara, hingga Sumatra Barat pada akhir November 2025.
Seakan tidak cukup meluluhlantakkan ribuan infrastruktur daerah, banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra telah memakan ratusan korban jiwa dan membuat jutaan warga harus mengungsi dari tempat tinggalnya.
Baca Juga: Update Korban Banjir Sumatra 10 Desember 2025, Sudah Tembus 6 Ribu Jiwa
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus melakukan update harian untuk melacak jumlah korban banjir Sumatra. Per 12 Desember 2025 pukul 12.00 WIB, jumlah korban banjir Sumatra sudah lebih dari 6 ribu jiwa. Berikut rinciannya.
Sebanyak 990 jiwa ditemukan meninggal dunia di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini bertambah sekitar 30 jiwa jika dibandingkan dengan laporan korban meninggal dunia dari BNPB tiga hari yang lalu.
Kemudian, korban banjir dan tanah longsor yang hilang dan sampai saat ini belum ditemukan jumlahnya mencapai 218 jiwa. Jumlah korban yang hilang ini menurun karena banyak korban yang telah ditemukan oleh keluarganya.
Sementara itu, korban yang terluka akibat banjir Sumatra jumlahnya sekitar 5,4 ribu jiwa. Angka korban yang terluka justru semakin hari semakin bertambah, naik sekitar 400 jiwa sejak tanggal dua hari lalu.
Perlu diperhatikan bahwa angka korban jiwa sebenarnya bisa jadi lebih banyak daripada yang tercatat oleh BNPB.
Sekretaris Dinkes Sumatera Utara, Hamid Rijal Lubis mengungkapkan bahwa para pengungsi di beberapa daerah yang terdampak bencana mulai terpapar penyakit kulit, Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), diare, influenza, demam berdarah, dan suspek demam tifoid di pengungsian.
“Kondisi ini dipengaruhi oleh paparan air kotor, sanitasi lingkungan yang tidak memadai, serta kelembapan di lokasi pengungsian,” ujar Hamid, saat diwawancarai oleh CNN, Senin (8/12).
Baca Juga: Sentimen Publik terhadap Penanganan Bencana Sumatra di Media Sosial
Sumber:
https://gis.bnpb.go.id/BANSORSUMATERA2025/
