Angka Kebutaan dan Gangguan Penglihatan di Indonesia Tembus 8 Juta Kasus

Jumlah kasus gangguan penglihatan di Indonesia mecapai 8 juta kasus di 2022 dengan kebutaan dialami oleh 272 ribu masyarakat Indonesia.

Angka Kasus Kehilangan Penglihatan di Indonesia 2022

Sumber: BPS (Badan Pusat Statistik)
GoodStats

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada tahun 2022 angka kasus hilangnya penglihatan di Indonesia mencapai total 8 juta kasus dengan kasus kebutaan dialami oleh 272 ribu masyarakat Indonesia. 

Sementara itu, sebanyak 700 ribu masyarakat Indonesia tercatat mengalami kesulitan melihat diikuti 7,4 juta masyarakat Indonesia yang mengalami sedikit kesulitan melihat.

Indikator kesulitan melihat ini didasarkan pada kemampuan seseorang dalam melihat benda berjarak 30 cm. Apabila seseorang tidak dapat mendeskripsikan suatu benda berjarak 30 cm dengan penerangan cukup, maka orang tersebut diklasifikasikan mengalami kesulitan melihat.

Adapun indikator sedikit kesulitan melihat dinilai berdasarkan kemampuan melihat objek dengan jarak 30 cm dan dapat mendeskripsikannya walaupun berbayang atau samar. 

Di samping data yang dikeluarkan BPS, data yang dihimpun dari International Agency for the Prevention of Blindness (IAPB) menunjukkan bahwa dalam rentang 10 tahun terhitung dari 2010 hingga 2020, angka kasus penglihatan di Indonesia terus meroket.

Tercatat selama 10 tahun, lebih dari 500 ribu masyarakat Indonesia mengalami kebutaan. Hal ini diikuti dengan pertambahan signifikan kasus penderita penyakit penglihatan kondisi sedang hingga berat sebanyak lebih dari 2 juta kasus. 

Selain itu, lonjakan juga terjadi pada kasus penderita penglihatan kondisi ringan yang jumlahnya naik mencapai 1,3 juta kasus, serta penderita penglihatan kondisi terancam yang mengalami lonjakan paling besar mencapai 2,2 juta kasus.

IAPB sendiri merupakan lembaga internasional yang didirikan untuk menanggulangi penyakit yang menyebabkan kebutaan dan gangguan penglihatan. IAPB juga rutin mengeluarkan data setiap 10 tahun sekali terkait kasus kebutaan dan gangguan penglihatan secara global.

Tingginya kasus gangguan penglihatan ini dipicu berbagai penyakit, di antaranya yang mendominasi yaitu katarak, glaukoma, diabetes retinopati, dan gangguan refraksi.

Baca Juga: Lansia Dominasi Jumlah Penduduk Buta di Indonesia

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook