Inilah Agama dengan Presentase Penganut Terbanyak di Dunia

Berbagai belahan dunia memiliki konsentrasi agamanya sendiri.

Inilah Agama Dengan Presentase Penganut Terbanyak di Dunia

Statista
GoodStats

Terdapat 7,8 miliar penduduk di muka bumi. Dengan jumlah yang sangat besar tersebut, terdapat masyarakat yang teramat beragam dari segi apapun, termasuk dari sisi agama dan kepercayaannya.

Berbagai belahan dunia memiliki konsentrasi agamanya sendiri, dan itu semua dapat ditilik dari latar belakang sejarahnya.

Penduduk dunia sendiri memiliki agama yang amat beragam. Tak lupa, tidak sedikit pula masyarakat di dunia yang mengklaim tidak memiliki agama, atau yang sering dikenal dengan sebutan ateis ataupun agnostik.

Dalam data yang berhasil dihimpun oleh Statista, pada tahun 2022 agama dengan presentase penganut tertinggi adalah agama Kristen. Kristen mendominasi masyarakat dunia dengan presentase 31,6% dari penduduk dunia.

Pada posisi kedua, terdapat agama Islam. Agama yang mendominasi di Indonesia ini di level dunia berada di posisi kedua dengan presentase 25,8% penduduk dunia.

Selanjutnya terdapat agama Hindu. Agama yang berasal dari area India ini mengisi setidaknya 15,1% penduduk dunia, menjadikannya berada pada posisi keempat.

Ateis atau yang mengklaim bahwa dirinya tidak memiliki agama mengisi peringkat selanjutnya. Terdapat 14,4% masyarakat di dunia yang mengklaim dirinya sebagai ateis. Terdapat banyak latar belakang yang membuat mereka menyatakan ateis.

Kepercayaan lokal mengisi berikutnya dengan presentase 5,4%, kemudian agama lainnya dengan presentasei 0,8%, serta agama Yahudi dengan presentase 0,2%.

Kementerian Dalam Negeri RI menyatakan bahwa di Indonesia sendiri, masyarakatnya didominasi oleh penduduk beragama Islam dengan presentase 86,93%, disusul Kristen Protestan sebesar 7,47%, Kristen Katolik sebesar 3,08%, serta Hindu sebesar 1,71%.

Agama di Indonesia yang berada di bawah satu persen adalah Buddha (0,74%), Konghucu (0,05%), serta agama lainnya (0,03%).

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook