Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada Kuartal III 2025. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,04% secara tahunan (year-on-year/yoy) pada Kuartal III 2025 dengan produk domestik bruto (PDB) harga konstan mencapai Rp3.444,8 triliun. Laju pertumbuhan ini melambat dibanding kuartal sebelumnya yang mencapai 5,12%.
“Pertumbuhan ekonomi Kuartal III 2025 mencapai 5,04%," tutur Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik Moh. Edy Mahmud, dalam konferensi pers, Kamis (5/11/2025)
Pulau Jawa masih memberikan kontribusi terbesar terhadap perekonomian Indonesia, mencapai 56,68% dengan pertumbuhan sebesar 5,17% yoy. Di posisi kedua, Sumatra berkontribusi sebesar 22,42% dengan pertumbuhan sebesar 4,9%. Kontribusi Kalimantan jadi yang ketiga terbesar dengan 8,02% dan pertumbuhan sebesar 4,7%.
Sementara itu, Sulawesi memiliki pertumbuhan ekonomi tertinggi, sebesar 5,84% dengan kontribusi 7,36%.
Bali dan Nusa Tenggara mencatatkan kontribusi sebesar 2,83% dengan pertumbuhan 4,71% yoy. Terakhir, Maluku dan Papua menorehkan kontribusi terendah, sebesar 2,69% dengan pertumbuhan 2,68%.
Jika ditinjau menurut lapangan usahanya, maka jasa pendidikan tercatat mengalami pertumbuhan tertinggi, mencapai 10,59%, diikuti oleh jasa perusahaan yang tumbuh 9,94%. Pertumbuhan sektor jasa lainnya mencapai 9,92%, diikuti sektor informasi dan komunikasi sebesar 9,65% serta transportasi dan pergudangan sebesar 8,62%.
Sementara itu, sektor pertambangan dan penggalian malah terkontraksi 1,98%. Sektor jasa keuangan dan asuransi juga jadi salah satu lapangan kerja dengan pertumbuhan terendah, hanya 0,77%, diikuti pengadaan listrik dan gas dengan 2,86%.
Ditinjau dari kelompok pengeluaran, maka ekspor barang dan jasa mengalami pertumbuhan tertinggi (9,91% yoy), diikuti pengeluaran konsumsi pemerintah (5,49%) dan pembentukan modal tetap bruto (5,04%).
Baca Juga: Peta Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II 2025
Sumber:
https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2025/11/05/2478/ekonomi-indonesia-triwulan-iii-2025-tumbuh-5-04-persen--y-on-y-.html
