Salip Jakarta, Surabaya Kembali Jadi Kota Paling Mahir Bahasa Inggris 2024

Berdasarkan indeks kecakapan Bahasa Inggris English First, Surabaya meraih skor 539 poin, tertinggi di antara kota-kota lain.

Kota dengan Indeks Kecakapan Bahasa Inggris Tertinggi 2024

Sumber: English First
GoodStats

Mengingat statusnya sebagai bahasa internasional, kemampuan berbahasa Inggris semestinya dimiliki setiap orang, terlebih di zaman modern seperti sekarang ini. Di samping memudahkan komunikasi dengan masyarakat dari negara dan kebudayaan yang berbeda, keahlian ini memungkinkan seseorang untuk menggali wawasan yang lebih luas dan kaya. Dengan menguasai Bahasa Inggris, pintu peluang pun akan terbuka lebar, misalnya di dunia kerja lantaran pekerja yang cakap berbahasa Inggris tentu dinilai berdaya saing unggul.

Sayangnya, kompetensi bahasa Inggris sumber daya manusia Indonesia belum bisa dikatakan baik. Berdasarkan laporan English First, skor indeks kecakapan bahasa Inggris (english proficiency index/EPI)orang Indonesia pada 2024 berada di angka 468 poin, turun 5 poin dibandingkan tahun lalu. Penurunan ini membuat peringkatnya merosot satu posisi, menjadi di urutan ke-80 dari 116 negara dan provinsi. Selain itu, perolehan ini juga menempatkan Indonesia pada kategori rendah.

Apabila ditinjau per wilayah, Pulau Jawa tercatat mengantongi skor tertinggi dengan raihan sebesar 492, meski angka tersebut sejatinya juga turun 6 poin dari 2023. Pasalnya, dalam tingkat kota, capaian indeks tertinggi juga diraih oleh kota-kota di Pulau Jawa. Surabaya menduduki puncak daftar dan mencatatkan kenaikan, dari 531 poin pada tahun lalu menjadi 539 poin pada 2024.

Berkat raihan ini, Surabaya berhasil menyalip Jakarta yang sebelumnya memimpin. Meskipun demikian, performa Surabaya tahun ini bukanlah yang terbaik lantaran kota ini pernah menyentuh angka 546 poin dua tahun lalu.

Mengekori Surabaya, Jakarta dan Bandung sama-sama mengamankan urutan kedua dengan capaian skor sebesar 523. Apabila Jakarta turun 8 poin dibandingkan tahun sebelumnya, prestasi Bandung justru meningkat 12 poin. Malang bertengger di posisi ketiga dengan capaian skor sebesar 511 poin, naik tipis 5 poin dari tahun lalu.

Beralih ke Pulau Sumatra, Batam menduduki peringkat empat dengan perolehan skor sebesar 509 poin, capaian yang cukup baik lantaran kota tersebut kini mentas dari kategori rendah ke menengah. Yogyakarta menyusul dengan 507 poin sekaligus mengakhiri jajaran kota berstatus menengah.

Adapun indeks kecakapan bahasa Inggris English First tahun ini diperoleh dari data tes EF Standard English Test (EF SET) pada 2023 yang diikuti oleh lebih dari 2.100.000 peserta dari seluruh dunia. English First mencatat, hanya kota, wilayah, dan negara yang memiliki lebih dari 400 peserta yang diberi skor indeks. Pengelompokkan skor dibagi ke dalam kategori sangat rendah (1-449 poin), rendah (450-499 poin), menengah (500-549 poin), tinggi (550-599 poin), dan sangat tinggi (600-800 poin).

Baca Juga: 10 Bahasa dengan Penutur Terbanyak, Inggris Masih Berkuasa

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook